Hayoo
ibu-ibu yang membaca tulisan ini, coba bertanya kepada diri sendiri. 😙
Saya
lihat yang memberi komentar di status reaksinya dua macam. Ada yang mengatakan
sudah tidak lagi, desiran halus itu hanya milik pengantin baru. Namun ada juga
yang mengatakan masih merasakan desiran halus meskipun usia pernikahannya sudah
di atas 20 tahun.
Kalau
kata sebagian orang, sih RASA BERDESIR pada suami ataupun istri itu hanya
ada saat belum nikah atau paling lama beberapa saat setelah menikah saja.
Setelah itu BHAY, hambar rasanya. Biasa-biasa saja.
Kalau
Anda termasuk dari mereka yang berpendapat seperti itu, jangan mengira semua
orang merasa seperti, lho ya. Alhamdulillah, saya merupakan bagian dari
“tim yang satunya”. Ada saat-saat tertentu di mana rasa berdesir itu masih saya
rasakan. Tahun depan in syaa Allah usia pernikahan kami 20 tahun. Anak
kami yang terbesar berusia 17 tahun, yang kedua 12 tahun, dan yang bungsu 9
tahun.
Bersyukur
ke hadirat Sang Mahapencipta saat mengetahui saya termasuk yang merasakan RASA
BERDESIR itu. Ikut prihatin sekaligus sedih juga mengetahui sebagian istri
malah tidak berharap suaminya berada terlalu dekat dengannya. Lha bagaimana
kalau pak suaminya jadi mendekati yang lain, Bu?
Setiap
rumah tangga pasti punya ujian masing-masing. Tanpa kecuali. Pastinya perlu
aneka strategi dalam menghadapi beragam masalah. Omong-kosonglah yauw
kalau seseorang tak pernah punya masalah. Individu saja menghadapi masalah. Tentunya
begitu pun dengan rumah tangga yang awalnya dijalani oleh dua orang yang
berbeda latar belakangnya.
Setelah
saya amati dan pelajari, KOMUNIKASI
memegang peranan penting dalam memecahkan masalah dalam hubungan suami istri.
Satu kata itu ringan sekali diucapkan tetapi pada kenyataannya tidak selalu
mudah diterapkan karena bakal bersinggungan dengan EGO yang harus ditundukkan
terlebih dulu. Dan ternyata, apapun itu – dalam hubungan suami istri, termasuk
yang paling intim sekalipun memang harus dijalani secara komunikatif.
Eh,
sebelum lanjut, yang merasa belum pantas membaca postingan tentang hubungan
suami istri melipir dulu ke postingan lain, ya. Tulisan ini lebih baik dibaca
oleh mereka yang sudah atau akan menikah. Yang belum punya pasangan halal bisa
jadi bingung dan galau nanti 😋
Oke,
lanjuut.
Sebagai
seorang muslimah dan seorang istri, saya tidak bisa melupakan hadits berikut:
“Jika seorang suami
mengajak istrinya ke atas ranjangnya tetapi ia tidak mematuhinya, maka para
Malaikat akan melaknatnya sampai pagi.” [muttafaqun ‘alaih]
Seram banget ya,
dilaknat malaikat ancamannya. ☹
Nah,
sebaliknya, suami saya tentunya paham dengan hadits berikut: “Sebaik-baik kalian adalah orang yang
paling baik bagi keluarganya. Dan aku orang yang paling baik bagi keluargaku.”
[HR. At Tirmidzi]
Logika
sederhananya, laki-laki yang baik/shalih tentunya akan mengusahakan
jangan sampai istrinya dilaknat malaikat. Perintah dan ancaman semata akan
lebih sulit membuat istrinya ikhlas. Dan kebersamaan itu jauuuuh lebih indah
jika dilalui dengan ikhlas. Satu-satunya cara agar win-win solution
tentunya dengan KOMUNIKASI yang baik, iya toh?
Yaa …
ini dari pengamatan dan hasil pembelajaran saya selama ini, sih. Mungkin saja
ada yang berbeda pendapatnya. Yang jelas kedua belah-pihak, entah itu istri
atau suami, pastinya punya hak dan kewajiban. Dan tidaklah bijak jika menuntut
hak tetapi menyepelekan kewajiban. Salah satu kewajiban dalam hubungan suami
istri adalah sama-sama menjaga keharmonisan rumah tangganya. Iya, kan?
Dan agar harmonis, suami harus baik kepada istrinya dan istrinya mengakui
dengan ikhlas kalau suaminya baik, kan? Berarti harus dibicarakan dengan baik,
bukan?
Lalu,
kalau komunikasi terjalin baik, apa lagi yang harus dilakukan? Hm, saya kira masing-masing
pihak sudah semestinya MENJAGA DIRINYA.
Jadi ingat ayat ini dong, ya: “Wahai orang-orang beriman, peliharalah (atau jagalah)
dirimu dan keluargamu dari Api Neraka” (Qs. At-Tahrim ayat 6). Hm, sebenarnya masuk kewajiban juga
ini: “masing-masing pihak harus menjaga dirinya”.
Pengaplikasiannya
banyak. Salah satunya adalah bagaimana membatasi diri dalam bergaul dengan
lawan jenis misalnya. Yang bapak-bapak jangan suka bercanda yang
seronok-seronok di depan perempuan lain. Sebaliknya, yang ibu-ibu juga jangan
kecentilan terhadap laki-laki lain. Menjaga aurat juga termasuk di sini.
Selain
itu, salah satu yang termasuk menjaga diri adalah menjaga fisik. Buat
sebagian orang, penting menggunakan sesuatu yang berbahan alami untuk menjaga
keintiman bersama. Ini lho contohnya: Resik V Manjakan Whitening – pembersih area kewanitaan yang aman buat ibu-ibu.
Siapa sih yang tidak kenal Resik V? Resik V ini kan brand terpercaya yang sekaligus merupakan pionir produk pembersih kewanitaan yang aman dipakai sehari-hari karena berbahan alami dan halal tentunya. Nah, khusus pada Resik V Manjakani Whitening, di dalamnya terkandung bengkoang pilihan dan manjakani asli Persia. Kedua buah ini sudah terkenal khasiatnya sejak dulu, yaitu mencerahkan dan dapat mengencangkan area kewanitaan.
Ekstrak
buah bengkoang di dalamnya sangat bermanfaat bagi kecantikan kulit. Selain memutihkan,
mencerahkan, dan menghilangkan flek-flek hitam, bengkoang ternyata juga dapat mengencangkan
kulit.
Begitu
pun manjakani. Manjakani diyakini khasiatnya selama berabad-abad oleh orang
Mesir Purba. Manjakani juga digunakan sebagai pengobatan tradisional oleh orang
Arab, Iran/Persia, India, China, dan Melayu.
Kandungannya
kaya akan tannin – anti oksidan sebagai anti mikroba/bakteri. Buah manjakani
yang digunakan dalam Resik V Manjakani Whitening ini berasal dari Persia yang
juga sudah dikenal manfaatnya selama berabad-abad untuk MENGENCANGKAN OTOT-OTOT KEWANITAAN.
Well,
yang belum nikah
kalau bingung ya disimpan dulu deh kebingungannya. Save dulu sajalah
yang saya sampaikan di sini. Yang jelas, konon Resik V Manjakani
Whitening ini sudah
teruji klinis dan berdasarkan uji riset terhadap 200 pengguna feminine
hygiene produk ini efektif mampu 2x mencerahkan dan makin mengencangkan.
Eh,
ini bukan semata-mata kata saya saja, lho ya. Sudah lama saya dengar kalau
leluhur orang Indonesia menganggap penting MENJAGA DIRI dalam hubungan suami
istri, ya salah satunya dengan cara ini. Sudah alami, produknya halal,
mengandung khasiat bengkoang dan manjakani pula. Tinggal kitanya saja bagaimana
mengaplikasikannya beserta tuntunan Islam yang lainnya.
Jangan
lupa juga untuk bekerja sama dengan suami mewujudkan sakinah mawaddah wa
rahmah dengan menjaga komunikasi biar desiran halus itu tetap terasa. Hayoo
… siapa, sih yang tidak mau merasakan desir layaknya pengantin baru? Cus cari Resik V Manjakani Whitening di super market atau mini market terdekat
Makassar, 22 Desember 2018
#ResikVManjakaniWhitening #ResikV #Pembersihkewanitaan
#Keharmonisanrumahtangga #Memutihkanareakewanitaan #Mengencangkanareakewanitaan
#Pembersihkewanitaanyangaman #2xlebihputihmengencangkan
Baca juga:
Share :
Wah ternyata kak Niar juga pakai resik V manjakani ya. Samaan dong kak! Saya udah merasakan khasiatnya. Produknya keren!
ReplyDeleteHm, yaaa, saya juga pakai dan saya sukaaa :* :D
DeleteBerdesir pada pasangan itu harus tetap di upayakan ya hahaha, duh ini mah merk yang udah familiar buat jaga kebersihan organ intim wanita
ReplyDeleteYes, harus diusahakan ituh. Jangan hanya jadi kenangan pengantin baruan :D
DeleteAku selama ini pake rebusan air sirih aja sih. Tp praktis juga pake resik g manjakani
ReplyDeleteResik V ini ada juga yang godokan sirih, Mbak. Kalau yang ini bahannya manjakani makanya namanya Resik V Manjakani.
DeleteSebagai ibu-ibu yang sudah melahirkan kayaknya aku buth ini untuk stok di rumah. Jangan sampai nanti dilaknat malaikat hehe
ReplyDeleteKalau bermanfaat kenapa tidak ya Mbak hehe.
DeleteDesir halus membuat kita yakin masih ada rasa cinta dan memelihara tumbuh cinta terhadap pasangan.
ReplyDeleteResik menjakani membuat istri percaya diri saat naik ranjang
Tetap memelihara rasa cinta, tidak selalu menuju ke ranjang hehe.
DeleteAduh desir halus itu memang perlu dipupuk ya Mak emak. Biar mesra terus hihihi
DeleteSaya pakai ini juga mba, emang keren sih khasiatnya
ReplyDeletebikin tampil pede maksimal hehehe
Desiran emang butuh ya mba, khususnya bagi pasangan yang udah lama menikah :)
Butuh mempertahankan desiran ... apalagi kalau sudah berbilang tahun menikahnya :)
DeleteAku pakai Resik V Manjakani ini mba. Hhiehehe. EMang beda ya dan terasa lebih nyaman dan jadi harmonis setekah gunakan Resik V Manjakani ini :)
ReplyDeleteAlhamdulillah ya Mbak hehe
DeleteNah ini dilaknat Malaikat selalu bikin aku tacut hahaha..udah banyak yang review resik V makin penasaran buat coba ini deh
ReplyDeleteOke saya catat semua resepnya Mbak saya juga sebenarnya pakai resik v juga tapi ya memang karena belum menikah jadi belum tahu seperti apa rasanya kalau sudah menikah
ReplyDeleteWaah, aku juga pakai Resik V Manjakani mba. Aku nyaman pakai ini, karena melihat bahan bakunya herbal, dan halal
ReplyDeletewah sudah mau 20 tahun ya mbak, mau aku ikutin ah tipsnya biar selalu berdesir ya samapai kapanpun :)
ReplyDeleteAku juga mau ikut di belakang lidya mau ngikutin tipsnya Niar
DeleteAku juga termasuk kelompok yg masih berdesir bahkan berdebar jika sedang berduaan denga suami
DeleteJd tau rahasianya nih Mak, oke deh coba pakai resik V jg ah Mak
ReplyDeleteYuuk silakan
DeleteAlhamdulillah
ReplyDeleteMoga selalu samara y mbaaa
Aamiin, Makasih Mbaak
DeleteWah sama saya jg suka pke ini Mba...usia pernikahan kita juga spt nya hampir sama..aku akhir thn ini 20 thn...
ReplyDeleteToss, Mbak. Saya in syaa Allah sebentar lagi.
DeleteAku udah mau 10 tahun, cuma disenyumin suami aja ser2an nya masih tetep sama kaya dulu waktu pacaran hahahaa, receh banget yaa..
ReplyDeleteSuka sama tips2nya, semoga langgeng dan samara ya maak
DeleteAku suka sama packagingnya. Resik V ini kayaknya cuma diperuntukkan untuk yang sudah menikah saja kan ya?
ReplyDeleteHmm.. itu aman gak ya mba? Soalnya mau pake yang kaya gitu-gitu takut mba hehehe, liat khasiatnya sih oke banget
ReplyDeleteWah udah lama juga ya kak..semoga bahagia slalu dunia akhirat ya .
ReplyDeleteAku juga pakai Resik V manjakani whitening ini mba, wanginya suka :)
ReplyDeletewow sudah 20 tahun menikah mba? langgeng ya mba :)
Ada temenku yang pernah curhat kalo perasaan itu udah hilang mba. Lenyap ga bersisa. Yg tersisa cuma biasa karena terbiasa aja. Hm sedih ya kalo kaya gitu. Semoga nanti kalo udah nikah, aku bisa merasakan desir ato debar ato apalah itu namanya ke suami dalam jangka waktu yg panjaaaaang & selamanya :)
ReplyDeleteBarakallah mbak Niar, udah hampir 20 tahun ya.
ReplyDeleteAku merasakan kembali desir halus ketika ibadah haji. Karena kamarnya terpisah, begitu ketemu saat berangkat ke masjid kayak orang baru pacaran, hahahaa...deg2an melulu rasanya. Apalagi waktu itu pakai pegangan tangan malu2, qiqiqiii
ReplyDeleteHmm, saya masuk tim mana ya, haha. Btw alhamdulillah ya, Mba bisa sampai usia pernikahan ke-20. Semoga slalu langgeng hingga akhir. Amiin :)
ReplyDeleteAku juga pake Resik V nih, mbak.. Tapi yang godokan sirih. Kalo yang whitening ini belum pernah coba..
ReplyDeleteAku juga pake ini kak. Enak rasanya keset dan...... Bener yg kaka bilang hehe
ReplyDeleteEh saya masih ada rasa berdesir sama suami mungkin karena LDR kali ya, mesti pakai resik v juga nih biar makin harmonis
ReplyDeleteSaya nih termasuk yg udah jarangggg banget merasakan desiran halus, Mbak. Hiks.
ReplyDeleteBener banget, jaga hati, perkataan, tingkah laku, juga fisik sangat penting bagi kita para istri 😊
Aku udah beli manjakani eh bener ya rasanya adem saat dibasuh di permukaan vagina.
ReplyDeleteMasiiih banget mba! And Insya Allah we will always keep it that way.. 20 tahun lumayan lama ya mba, aku baru 14 tahun nih :)
ReplyDeleteaamiin. saya jalan 2 tahun dan juga sama, masih suka berdebar2 kalau deket2 suami. semoga bisa selanggeng mbak indah nuria, kalau bisa jauh lebih lama lagi untuk bersama
DeleteSelalu dong Mbak. Aku masih merasakan ser-seran kalo ditatap dia. Hehehehe... makin dek-dekan deh setelah pake produk ini. Soalnya, ujungnya pasti deh.... :)))
ReplyDeleteDuh judulnyaa hahah btw saya juga punya resik v manjakani mba cuma belom ku pakai soalnya kapan hari masih hamiil hrhe
ReplyDeleteAku termasuk yang On Off mba, HAHAHA.
ReplyDeleteTergantung mood :)
Baidewei aku pakai Resik V juga, sesekali karena kadang suka lupa meski sudah di taruh di kamar mandi.
Suka sama harumn dan klaim manfaatnya.
Bekal buat saya nikah nanti nih mba. Thanks for sharing mba
ReplyDeleteMba Niaar~
ReplyDeleteAku suka topiknya.
Secara kalau lagi "tidak mendesir" aku suka ambil buku-buku pernikahan.
Dan asal lelah, tapi suami ngajak...
Aku langsung ingat-ingat bahwa dari beliau-lah pintu syurgaku.
Jadi semangat lagiii~
Wkwkwk.. aku geli sendiri bacanya.. aku malah skrg lagi sering yang minta ini mba sama suami. Duuhh maluu aku
ReplyDeleteBener banget mba, meskipun kita menikah udah lama, desiran halus itu harus terus ada. Kudu melakukan berbagai hal agar kemesraan selalu terjalin dengan pasangan ya. Dirimu ternyata udah mau masuk 20 tahun ya mbaaa...
ReplyDeleteDesir halus udah jarang terasa ya kalo nikah udah lama. Makanya tetap jaga komunikasi biar awet.
ReplyDeleteMasih dong ada desir halusnya. Cuma banyakan berantemnya loh hahahaha. Perlu memang memupuk desir-desir itu agar selalu ada. Salah satunya dengan menjaga hal yang paling penting bagi wanita dengan Resik-v
ReplyDeleteuwooow, desir halus, ya.
ReplyDeleteaku masih deg-degan tiap deket sama suami.
ehm.
masyaallah. setuju saya. kalau masing2 berusaha memberikan yg terbaik, insyaallah desir2 itu akan tetap ada :)
ReplyDeleteSaya maaih berdesir, mbak. Malah saya yang sering godain suami sampai dia malu2 gitu. Hihi
ReplyDeleteDesir itu tentu masih ada. Apalagi kalau dia melakukan sesuatu semacam surprise dalam mengungkap rasa sayang, rasanya gimana gitu. Ya jadi perempuan memang harus pandai pandai merawat diri, selain masalah seperti manajemen Qolbu, juga masalah fisik ya Niar
ReplyDeleteBerdesir halus, bahasanya bener halus ya kak.. Ternyata arah pembicaraannya ke hub pasutri..
ReplyDeleteada resik v jadi lebih praktis ya. dulu kalo mau perawatan bikin rebusan air daun sirih sendiri :D
ReplyDeleteAaaa aku masih kecil mba dan belum nikah ahahhaahaha.
ReplyDeleteAku dapat info baru ttg harmonis romantis pasutri
Kadang-kadang saya suka iseng tanya ke suami, masih suka berdesir gak kalau melihat istrinya. Hahaha. Tetapi, memang harus terus dijaga rasa itu ya, Mbak. Salah satunya ya dengan membuat diri sendiri tetap resik
ReplyDeleteSaya masih pakai produk ini juga sampai sekarang. Suka dengan wangi Resik V
DeleteMemang musti dijaga agar desiran itu tetap ada, diantaranya merawat organ intim dengan sebaik-baiknya.
ReplyDeleteSelf reminder ini buat saya...makasih sharingnya mbak
Yes, harus dijaga dan diusahakan terus, sih
DeleteResik V ini pilihan aku juga nih mba untuk merawat organ intim.
ReplyDeleteAman dipake setiap hari ya Mbak jadi gak masalah
DeleteAkubdi 2019 akan masuk ke anniv ke-3 nih mba. So far alhamdulillah msh bs menjaga romantisme😍 meski sdh agak beda ketika si baby hadir, hihi. Tapi teteup bersyukur 😍 kudu byk belajar dr mba nih 😎
ReplyDeleteALhamdulillah .... saya pun masih terus belajar, Mbak karena apapun di sekeliling kita dinamis. Tak boleh berhenti belajar hehe.
DeleteSudah hampir 20 tahun tapi desirannya masih seperti pengantin baru, subhanalloh mau juga donk. Insya Allah saya pun setuju dengan masalah komunikasi antara pasangan. Bahkan saat ada rasa tak nyaman untuk melakukan "komunikasi" yang itu, kuncinya pun tetap komunikasi agar sama-sama ridlo dan tak ada yang sakit hati. Nice sharing Kak Niar
ReplyDeleteYes, komunikasi ternyata memang penting banget Mbak Damar :)
DeleteBuat yang masih single nyobain pakai ini boleh-boleh aja kan? manfaatnya bagus soalnya 😍
ReplyDeleteBoleh sih tapi ada juga varian lainnya, yang mungkin manfaatnya lebih cocok kayak yang godokan sirih itu :)
DeleteAlhamdulillah sudah 20 tahun mba, pasti bukan langkah yg mudah dimana beberapa fase akn mengalami pasang surutnya. Semoga tetap samawa ya mba
ReplyDeleteResik V. Tmn saya yg sudah menikah juga banyak yg menggunakannya
Aamiin, makasih ya Mbak Siti
DeleteSaya juga suka pakai resik V Manjakani ini mbak, ada efek semriwingnya hehe...
ReplyDeleteKalau soal deriran halus, alhamdulillah sampai 10 tahun usia pernikahan ini, masih sering merasakan. Di wa suami, dibilangin "Ntar lagi abang pulang" gitu aja udah bikin deg deg an nunggu dia sampai rumah
Uhuy suit suit... alhamdulillah yaaa :D
DeleteAku baru 3 tahun nikah, masih anget, belum tau nanti kalau udah 10 taun ke dapan, hihi. Aku belum berani nyoba sabun khusus miss V mbak, gatau kenapa, tapi kayanya nanti harus coba pake, demi menjaga keharmonisan rumah tangga. Kalau suami udah senang, dompet istri pun ikut senang. *eh gimana
ReplyDeleteHihi yuk dicobain, banyak yang sudah membuktikannya, lho, Mbak. Bukan sekadar klaim :D
DeleteLanggeng terus mba, semoga pernikahanku juga langgeng. Menjaga diri memang wajib. Untuk urusan V bisa diserahkan ke Resik V ya, mba.
ReplyDeleteSemoga langgeng ya Mbak ... iya pernikahan harus dijaga memang :)
DeleteBiar lebih rapet dan wangi ya mbak...resik V ini..aku jg pake
ReplyDeleteYes :)
DeleteKalau lama nggak ketemu suami, saat kangen, saat lagi butuh-butuhnya wkwkwk suka ada sih desir-desir rasa pengantin baru itu.
ReplyDeleteAlhamdulillah yaaa hihihi
DeleteResik V ini udah senior banget dalam urusan cairan pembersih kewanitaan. Sudah dari jaman masih gadis...sudah ada, dan sekarang tambah ngexist dengan manjakani..aku blm pernah pake ni produk mba.. kapan2 pengen nyoba. Biar deg2 sir juga...😁😁
ReplyDeleteYups harus dicoba nih Mbak .. semacam ada "rasa tambah"-nya gitu lhoo :D
DeleteWahh sahabat perempuan banget ini. hehhe. Yang pentinh manfaatnya buat kesehatan juga ya kak..
ReplyDeleteAlhamdulillah ada manfaatnya buat kesehatan, Mbak Dian :)
Deletewaaa.... masya Allah, sudah 20 tahun pernikahan, semoga berkumpul hingga ke surga aamiin,,
ReplyDeleteAlhamdulillah, hampir 5 tahun ini masih ngerasa kayak pengantin baru hahaha,,, manten baru teruuuss padahal anak udah 4 tahun. Tipsnya oke juga buat dicoba nih mak, siapa tahu tambah mesra, mesra teruuuss sampe surga aamiin
Aamiin. ASyik tuh, anak sudah 4 masih berasa pengantin baru hahaha. Semoga samara ever after ya Mbak Shiva :*
DeleteResik V memang selalu menjadi andlan ya mba, aku pake ini juga
ReplyDeleteYes, Mbak. Bisa diandalkan sih soalnya
DeleteSeiring usia memang rasa cintanya beda ya rasanya kurang greget hahaha. Tp katanya cinta itu memang harus dijaga dan trus ditumbuhkan salah satunya klo untuk para istri menjaga kebersihan daerah v. Pernah nyoba resik dulu
ReplyDeleteYes, perlu dipupuk dan disiram biar subur, Mbak :)
DeleteResik V ini bisa menambah soda-soda asmara terus bergelora dalam rumahtangga ya mba hahahaha
ReplyDeleteSoda-soda hahaha .... begitulah, Mbak :D
DeleteAku masih ada desir gitu kalo misalnya lagi berhasrat. Wkkwkwk.
ReplyDeleteSemoga mba Niar langgeng ya pernikahannya
Uhuy Noorma :D
DeleteAamiin, Noorma juga ya moga samara selamanya.
Alhamdullilah masih ada meski sudah 14 tahun, saya jatuh hati kalau suami lagi nyanyi dengan gitarnya, lagi memakai baju flanel, jadi ya...moment itu sering saya minta biar bisa tetap jatuh cinta hahahaha
ReplyDeleteDududu .. kebayang ituuh. Romantis banget pasti ya rasanya pas pak suami main gitar :)
DeleteCinta itukan kata kerja ya, jadi dua-duanya kudu usaha. Desir dalam kehidupan rumah tangga harus diupayakan terus. Karena kan rumah tangga itu ibadah sepanjang masa
ReplyDeleteKeren komentar Mbak Irul. Iya benar ya, namanya juga kata kerja, jadi ada yang "bergerak", ndak statis. Makasih ya Mbak Irul.
DeleteKomunikasi itu memang penting ya, Kak. Memang buatku komunikasi dua arah itu agak sulit dipraktekannya namun hasilnya cukup menyenangkan bagi kedua belah pihak.
ReplyDeleteIya yah, pada kenyataannya koq agak sulit praktiknya padahal kita tahu teorinya. Tapi kalo berhasil komunikasinya memang akan menyenangkan sekali.
Deletememang benar cinta suami istri itu harus dirawat ya mba Niar, kalau ngga ya bubar jalan..hambar...
ReplyDeleteYah, begitulah, Mbak Kania.
DeleteSelalu ada cara meremajakan hubungan suami istri. Terlebih telah melewati banyak masa bersama. Mari kita jaga dan lestarikan desiran rasa itu ya kak.
ReplyDeleteYes, Manda. Bukan hanya barang peninggalan bersejarah yang harus dilestarikan. Desiran itu pun. 😘
DeleteWaaaah, sudah memasuki usia pernikahan 20 tahun, semoga tetap langgeng Kak, dan harmonis selalu ^^
ReplyDeleteKuncinya memang komunikasi ya, mbak. Membangun ini rasanya, MasyaAllah susah sekali. Harus siap menerima kritik dari pasangan sesalah apapun kita.
ReplyDelete