I'm Gonna Fight for Her - Entah bagaimana, tiba-tiba saja saya berada di tengah segerombolan anak. Makin lama, anak-anak Sekolah Dasar Negeri Kompleks Mangkura semakin banyak di sekitar saya. Rasanya seperti terjebak tetapi entah terjebaknya karena apa.
Ceritanya salah seorang
teman sekelas adik perempuan saya mengganggu adik saya. Saya duduk di kelas 4
atau lima (lupa tepatnya) sementara adik perempuan hanya setahun selisihnya di
bawah saya. Entah skenario dari mana, beredarlah kabar bahwa saya akan berhadap-hadapan
dengan anak laki-laki yang mengganggunya.Dalam istilah Makassar disebut: "DAPA'" atau “DAPAT”.
Ceritanya, saya yang mau “dapat”
si anak laki-laki bertubuh kurus itu. Padahal saya pun bertubuh kurus. Mana
berani saya berkelahi? Kalau istilah DAPAT itu keluar, berarti siap berkelahi.
Manalah anak perempuan kurus bernama NIAR ini sanggup berkelahi tanpa
pengetahuan bela diri sama sekali? Lha lomba lari saat pelajaran olahraga
yang diasuh Pak Bonay saja kalah!
Saya tak pernah
mengucapkan kalimat yang mengandung kata DAPAT yang bermakna menantang itu,
tidak sama sekali. Entah bagaimana ceritanya bisa berkembang seperti itu, saya
juga bingung. Tak jauh di depan saya tampak anak lelaki kurus itu. Dia menatap
saya, saya pun menatapnya. Dia diam, saya pun diam.
Lalu …
Lalu kerumunan anak-anak SD
itu pun bubar. Seingat saya, anak laki-laki itu yang duluan pergi. Mungkin dia
pikir rugi berkelahi dengan anak perempuan kurus ini. Atau mungkin dia berpikir
saya berani dan memiliki ilmu karate? Entahlah. Padahal saya terdiam karena
menahan perasaan takut dan ngeblank se-blank-blank-nya. Tidak
tahu hendak melakukan apa di tengah-tengah kerumunan anak SD yang semakin
banyak.
Kenangan ini mendadak
muncul ketika saya melihat sebuah video dari laman Facebook SASSY yang diunggah
29 November 2023 lalu. Entah kenapa postingannya tiba-tiba lewat di
beranda Facebook saya padahal saya tidak pernah like page ini
sebelumnya.
Videonya menampilkan
sekumpulan kisah anak kecil yang membela saudaranya. Ada yang sedang dalam
pertandingan bela diri, mendadak adik kecilnya berlari dan ikut memukul lawan
sang kakak dan ada anak kecil yang memarahi ibundanya yang tengah memarahi
kakak perempuannya. Lucu sekaligus sweet video tersebut.
Gambaran diri saya mungkin
seperti di video itu ... I'm gonna fight for her!
Mungkin karena hanya
terpaut satu tahun dan kami bisa layaknya seperti orang bersahabat. Saya sebut
bahwa jelang setengah abad usia saya di dunia ini, hampir 49 tahun lamanya saya
"terhubung" dengan adik perempuan satu-satunya.
Saya punya 2 adik, yang
satu laki-laki, anak yang diemaskan karena masya Allah kecerdasan dan
ketaatannya pada orang tua kami melebihi kakak-kakaknya. Sama-sama saya sayangi
keduanya tetapi masing-masing memiliki keunikan relasi dengan saya. Kami punya
grup khusus bertiga yang isinya membahas apa saja di antara relasi kami. Yang
paling jarang nimbrung yang cowok tetapi dia baca isi obrolan
kakak-kakaknya.
Dengan Mirna, adik
perempuan, saat kecil sampai SMA sering sekali bertengkar, sampai adu jotos.
Dulu ayah kami sering mengatakan akan membelikan kami sarung tinju, sayangnya
tidak pernah terwujud. 🤣
Tetapi kalau lagi baikan
... Apaa saja diobrolkan, tidak ada habisnya karena kami bersekolah di SD, SMA,
dan di jurusan dan kampus yang sama, hanya selisih setahun makanya dulu saya
rajin karena tidak boleh tinggal kelas atau tidak boleh mengambil mata kuliah
yang sama dengan dia, malu dong kalau sampai terjadi. Ibu kami yang
satu-satunya anak perempuan dalam keluarganya (bungsu pula yang usianya
berjarak jauh dari kakak-kakaknya) heran dan mengatakan, "Kamu berdua
seperti orang berteman."
Sekarang kalau perbedaan
pendapat kecil wajar tapi tidak sampai adu jotos kayak dulu, sekarang yaa
layaknya orang bersahabat gitu.
Makanya sampai sekarang I'm
gonna fight for her kalau ada yang mengusiknya, siapapun dia! Saya
membayangkan, diri saya berani maju dan berdebat untuknya, berteriak untuknya
sampai saat ini. Tentunya bukan adu jotos lho ya ... Memangnya saya perempuan
apaan saat sudah tumbuh uban begini masih mau adu jotos? ðŸ¤
Makassar, 26 Januari 2024
Share :
0 Response to "I'm Gonna Fight for Her"
Post a Comment
Untuk saat ini kotak komentar saya moderasi karena banyaknya komen spam yang masuk. Silakan tinggalkan komentar ya. Komentar Anda akan sangat berarti bagi saya tapi jangan tinggalkan link hidup. Oya, komentar yang kasar dan spam akan saya hapus ya ^__^