Mencairkan Dana dari Skrill? Inilah Do & Don’t-nya! (2)


Setahu saya, bank-bank yang saya gunakan sangat kredibel. Rasanya tidak mungkin ya tidak ada swift code-nya. Tapi kenapa tak ada satu pun daftar yang saya peroleh yang menunjukkan swift code dari bank-bank tersebut?

Galau lagi. Kepada siapa lagi ingatan saya tertambat kalau bukan kepada Mak Ratu? Selama ini Mak Ratu banyak membantu saya menjalani tugas sebagai mystery shopper-nya Helion. Maka, lagi-lagi curhatlah saya padanya. Saya mengiriminya pesan inbox: “Bank saya tidak ada swift code-nya, Mak.”


Penjelasan Mak Ratu membuat saya “meng-oooooh”. Apa yang saya lakukan lagi-lagi salah. Tak seharusnya saya bersedih hati mendapatkan tak ada swift code dari bank yang saya gunakan di internet dan mengira itu karena kota tempat tinggal saya di bagian lain negara ini. Saya sempat berpikir beruntunglah mereka yang tinggal di Jakarta dan kota-kota satelitnya yang lebih mudah dalam mengakses hal-hal tertentu. Di mana-mana selalu saja ada masalah ketakberuntungan dialami oleh yang tinggal di daerah.

Apakah saya harus meminta nomor rekening karib atau kerabat di Jakarta dan memintanya mentransferkan ke nomor rekening bank yang saya gunakan? Ah, kenapa jadi ribet begini?

Tahap 1 tarik tunai: memilih metode dan menuliskan jumlah
Stop! Berhenti berpikir demikian. Berhenti mencari swift code bankmu kalau kamu tak menemukannya di internet! Dan berhenti juga berpikir dirimu tak beruntung karena tidak tinggal di Jabodetabek! Karena semua itu akan buang-buang waktu dan tenaga secara percuma saja.


Minta swift code-nya di bank yang Mak Niar gunakan,” saran Mak Ratu.

AHA! Ini yang seharusnya saya lakukan. Beberapa hari yang lalu, ketika menemui orang-orang bank itu, saya tak menanyakan hal ini. Saya malah menanyakan mengenai proses penarikan dana dari akun Skrill ke rekening pribadi. Padahal yang seharusnya saya lakukan adalah: langsung bertanya pada orang bank, apa swift code bank-nya!

Cara termudah, tidak perlu antri di bank adalah dengan menanyakan via SMS kepada seorang pegawai bank kenalan saya – Pak Hardi namanya. Saya menyimpan nomor HP-nya di HP saya. Menanyakan swift code jawabannya sederhana dan cepat. Orang bank pasti tahu tentang swift code. Beda kalau kita menanyakan tentang penarikan dana via akun Skrill, bahkan pegawai senior pun belum tentu tahu apa itu Skrill.

Tahap 2 tarik tunai: review dan konfirmasi
PakHardi dengan cepat memberikan saya swift code bank-nya. “Bisa tarik dana dari Paypal melalui bank Bapak, kan?” saya memastikan sekali lagi bahwa pilihan saya kepada bank itu tepat.

“Bisa, Bu. Asalkan swift code dan nomor rekeningnya benar,” jawaban Pak Hardi melegakan saya. Bisa melayani Paypal, seharusnya juga bisa melayani Skrill. Maka segeralah data di akun Skrill saya lengkapi.


Dari Mak Ratu saya tahu bahwa pihak Helion akan memberikan notifikasi mengenai fee yang diterima. Menjelang tanggal 20 Juni, notifikasi itu sudah masuk di akun Helion saya. Di situ tertera jumlah fee yang akan saya terima dalam Euro. Wiih, rasanya di dalam dada saya telah tumbuh kuncup-kuncup bunga aneka warna. Akan menerima jerih-payah dari sebuah perusahaan di luar negeri itu rasanya sesuatu! Menariknya, saya cuma ngeklik-ngeklik dan nulis sejumlah data melalui komputer, maka dana itu akan masuk ke rekening bank lokal yang saya gunakan. Simple sekali.

Mak Ratu menceritakan, proses hingga fee-nya masuk ke rekening sebentar saja. Bahkan pernah, sebelum tanggal 20, fee dari Helion sudah ia terima. Profesional sekali mereka.

Tanggal 20 Juni jatuh pada hari Sabtu – hari libur kantor. Tanggal 19 Juni malam, saya mengecek akun Skrill. Helion sudah mengirimkan data fee yang saya peroleh di sana. Segera saya melakukan 2 tahapan withdrawal step (penarikan tunai) dan mengisi nominal yang hendak saya tarik. Hari Ahad, kantor masih tutup. Hari Senin, request saya mulai diproses. Hari Selasa, sejumlah dana (sudah dalam mata uang rupiah) sudah duduk manis di dalam rekening bank saya. Jumlahnya sama persis dengan yang saya minta, hanya berkurang sekira 30.000-an rupiah saja – biaya administrasi yang dikenakan oleh Skrill.  Rasanya, di dalam hati saya seperti taman bunga yang dipenuhi aneka bunga warna-warni di dalamnya! Alhamdulillah.

Makassar, 12 Juli 2015


Ingin seperti saya dan Mak Ratu yang sudah memetik “bunga-bunga” dari Helion? Silakan bergabung di Helion. Kabarnya, bulan September nanti akan ada project lagi untuk Indonesia. Klik pada gambar di bawah ini untuk mencari tahu tentang Helion (dan untuk mendaftar).



Share :

8 Komentar di "Mencairkan Dana dari Skrill? Inilah Do & Don’t-nya! (2)"

  1. Hihihi... ya iya lah mbak, tanya ke pegawai banknya saja, pasti langsung dijawab. hihihihi....
    Jadi penasaran dengan Helion nih. Nyoba aaahh

    ReplyDelete
  2. iya...saya juga penasaran. klik aahh....

    ReplyDelete
  3. Aku kok ikut deg-degan menanti penawaran Helion bulan september nanti ya mbak :)

    ReplyDelete
  4. tertarik bangeeet..kalau ada yang ngga jelas, aku colek dirimu ya mbaaa...

    ReplyDelete
  5. Aku masih bingung nih, ini ceritanya dapat bonus dari hasil iklan atau artikel ? coba klik dulu ah.

    ReplyDelete
  6. Capture-an feenya mana dong kakak? Xixixixi.. member baru yg belum dapat kerjaan ini kan pengen liat juga...wkwkwkwk

    ReplyDelete
  7. Aku baru baca yg ini. Mantapppp :)
    Oiya swift code ga diskriminasi sama org2 yg ga tinggal di kota besar loh yaaa hehehehe.
    Ud brp org referral nya mak?

    ReplyDelete

Untuk saat ini kotak komentar saya moderasi karena banyaknya komen spam yang masuk. Silakan tinggalkan komentar ya. Komentar Anda akan sangat berarti bagi saya tapi jangan tinggalkan link hidup. Oya, komentar yang kasar dan spam akan saya hapus ya ^__^