Bahkan Bisnis pun Butuh Cinta Tanpa Hiatus

Sudah banyak kisah di sekitar kita tentang beragam pengorbanan atas dasar cinta. Ada kekuatan di luar nalar di sana. Yang membenarkan anggapan bahwa manusia ternyata punya kekuatan teramat besar bila bertindak atas dasar cinta.

Saya menemukan dalam sebuah majalah lama, judulnya Nebula, terbitan pertama pada tahun 2004 sebuah artikel berjudul Berbisnis dengan Cinta. Ada beberapa kisah pengusaha yang jatuh-bangun di dalamnya, kemudian berhasil membangun bisnis karena adanya cinta dalam hati mereka.

Kesuksesan rupanya senantiasa berawal dari CINTA. Husni di Banjarmasin, mengaku kecintaannya kepada karyawan membuat bisnisnya semakin berkembang. Menurut Indra Setiawan (Dirut Garuda pada waktu itu), cinta pada pekerjaan dan customer akan menimbulkan profesionalitas. Sedangkan bagi Herman Nawas, kecintaannya akan bidang pendidikan membuatnya tahan menghadapi berbagai goncangan pada saat membangun usahanya.


Sumber: www.profmuluka.com
Masih dalam artikel Berbisnis dengan Cinta, Indrawati Ridwan S,Psi., seorang konsultan HRD bidang Psikologi mengatakan, “Kekuatan manusia sangat besar dalam menggerakkan bisnis daripada modal. Sumber daya manusia yang baik dan mumpuni akan mampu menggerakkan sektor bisnis walaupun dengan modal yang minim.”

Jepang dapat dijadikan contoh. Negara ini mampu membangun perekonomiannya dengan sangat bagus, walaupun dengan sumber daya alam yang terbatas.

Rasa cinta dalam membangun bisnis mutlak diperlukan. Bila dipersentasekan, 100% cinta dibutuhkan dalam menggerakkan bisnis. Dimensi rasa cinta itu bermacam-macam, seperti kepedulian, rasa keadilan, dan rasa kasih sayang. Aspeknya harus diteruskan kepada sesama relasi, karyawan, dan klien.  Istilah lainnya adalah work by heart, dengan menerapkan win win solutions dan memperhatikan customer satisfaction.

Di dalam CINTA, tandas Fromm, paradoks terjadi bahwa dua wujud menjadi satu namun masih dua. Akibatnya kebaikan apapun yang kita berikan kepada orang lain (dengan penuh cinta) akan berpulang kepada diri kita sendiri (QS. 45:15). Kekikiran memberikan kebaikan kepada orang lain pada hakikatnya merupakan kekikiran kepada diri sendiri (Q.S. 47: 38)[i].

Di antara kita mungkin ada yang menyaksikan berita televisi beberapa hari yang lalu, mengenai seorang kakek renta yang dibuang begitu saja oleh pihak rumah sakit karena kakek yang hidup sebatang kara itu tidak punya biaya melunasi biaya rumah sakitnya?

Apa yang terjadi tak lama setelah kakek itu dibuang? Kakek itu meninggal dunia dan petugas yang disuruh pimpinan rumah sakit membuang kakek itu ditangkap polisi dan harus meringkuk di balik jeruji besi, bersama-sama dengan pimpinan rumah sakit itu. Ini contoh nyata tindakan bisnis kesehatan tanpa cinta yang merugikan diri sendiri!

Well, tak ada yang bisa berlangsung harmonis di dunia ini tanpa CINTA. CINTA itu tentunya cinta tanpa hiatus. Karena merupakan cinta sejati yang sumber tertingginya bernama TAUHID. Cinta yang mampu melepaskan egoisme, yang menggantungkan harapannya hanya kepada Yang Maha Esa. Siapa pun yang memiliki cinta ini pasti hidupnya bahagia, dunia-akhirat, walaupun secara materi ia kekurangan.

Makassar, 11 Februari 2014







[i] Dinukil dari buku Titik Ba: Paradigma Revolusioner dalam Kehidupan dan Pembelajaran (karya Ahmad Thoha Faz), halaman 249.


Share :

14 Komentar di "Bahkan Bisnis pun Butuh Cinta Tanpa Hiatus"

  1. Terima kasih atas partisipasi sahabat dalam Giveaway Cinta Tanpa Hiatus
    Salam hangat dari Surabaya

    ReplyDelete
  2. Apapun tanpa cinta tidak akan berasa ya mak niar....

    ReplyDelete
  3. wah, ada lagi nih sisi yang lain dari cinta tanpa hiatus :) kereen

    ReplyDelete
  4. semoga cinta kita membawa tauhid ya mak Mugniar...itu bagian paling sulit..untuk benar-benar mencinta tanpa embel-embel...sukses GANya maaak..

    ReplyDelete
  5. Mak Niar membuatnya cari bahan / referensi dulu.
    La aku tadi buat langsung... tanpa mikir2 lagi.
    Nulis kilat hahaha...

    Semoga menang ya Mak

    ReplyDelete
  6. Semuanya, jika dilakukan dg cinta akan indah ya mak :)

    ReplyDelete
  7. apapun kalau dasarnya cinta, biasanya hasilnya baik yah :)

    ReplyDelete
  8. semua harus diawali dengan rasa suka dan cinta ya brrti ? sipph lah

    ReplyDelete
  9. kekuatan cinta, emang luar biasa...sampai masalah pekerjaan juga, Cinta dapat menjadikannya lebih baik

    ReplyDelete
  10. Cinta memang maha dahsyat bersamanya hidup akan terasa indah, sayang tak semua manusia memahami arti cinta yang sesungguhnya. Semoga kita termasuk orang2 yang menyelipkan cinta dalam kehidupan dan pekerjaan kita, amin

    ReplyDelete
  11. jadi inget lagunya..semua karena cinta....bener memang ^^
    pagi mbk niar.. :D

    ReplyDelete
  12. Dengan cinta semua terasa mudah dijalani ya mbak :)

    ReplyDelete
  13. kalau didasari cinta & niat tulus, insha Allah hasilnya baik yah :)

    ReplyDelete

Untuk saat ini kotak komentar saya moderasi karena banyaknya komen spam yang masuk. Silakan tinggalkan komentar ya. Komentar Anda akan sangat berarti bagi saya tapi jangan tinggalkan link hidup. Oya, komentar yang kasar dan spam akan saya hapus ya ^__^