Rayuan Maut SPG Kacamata

Suami saya (S) dibujuk-bujuk oleh seorang sales promotion girl (SPG) kacamata anti sinar ultra violet yang mendadak mangkal di sekolah Affiq saat ia hendak menjemput Affiq pada suatu hari.

SPG     : “Beli kacamatanya, Pak. Harga normalnya seratus dua puluh sembilan ribu rupiah. Untuk minggu ini – hanya minggu ini saja, ada diskon sehingga bapak bisa membelinya dengan harga lima puluh ribu rupiah saja.”

S          : “Saya sudah pakai kacamata, Mbak. Tidak bisa pakai kacamata lagi.” (Suami saya memang mengenakan kacamata minus)

SPG     : “Tidak apa-apa Pak, kan minus, bukan hitam.”


SPG kacamata


S          : “Saya pakai helm Mbak, helm-nya ada penghalangnya. Kalau Saya pakai kacamata anti ultra violet lagi, bagaimana Saya bisa melihat jalan?”

SPG     : “Kan bisa dikasih temannya, Pak.”

Suami saya hanya tertawa ..
Makassar, 25 Desember 2011


Update 1 Februari 2021


Share :

3 Komentar di "Rayuan Maut SPG Kacamata"

  1. SPG emang kudu gituh. Ga boleh patah semangat dan mati akal hehehe

    ReplyDelete
  2. Dasar SPG memang punya bahan untuk diucapkan. LOL

    ReplyDelete
  3. @Jeng Soes dan Asop:
    Iya ... maju terus pantang mundur ... hehehe

    ReplyDelete

Untuk saat ini kotak komentar saya moderasi karena banyaknya komen spam yang masuk. Silakan tinggalkan komentar ya. Komentar Anda akan sangat berarti bagi saya tapi jangan tinggalkan link hidup. Oya, komentar yang kasar dan spam akan saya hapus ya ^__^