Apa yang Harus Dilakukan Ketika Domain Kadaluwarsa – Selama beli domain, baru kali ini saya kecolongan. Biasanya saya membayar biaya tahunan 2 domain yang saya miliki: mugniar.com dan carajalani.com tepat waktu, baru kali ini saya mengalami yang namanya DOMAIN KADALUWARSA[1].
Sebelum masuk bulan April, saya
mengingat-ingat ada satu domain yang harus saya perpanjang pada bulan April – yaitu
domain carajalani.com, eh ketika masuk bulan April, saya malah lupa
sampai suatu ketika secara tak sengaja saya mendapatkan email notifikasi
dari provider domain di folder spam email saya. Entah kenapa saat
itu saya tiba-tiba ingin mengecek folder spam di email yang sudah
berbulan-bulan tak saya cek.
Saat itu baru saya sadar mengapa saya
bisa kecolongan: biasanya saya menyadari harus perpanjang domain berdasarkan email
notifikasi yang masuk. Biasanya email notifikasi dari registrar masuk di
folder inbox, entah kenapa baru-baru ini masuknya di spam – ditandai
sebagai sampah oleh Gmail. 🤦🏻♀️
Saya pernah baca dari perbincangan
teman-teman blogger
di sebuah grup WhatsApp, jika domain telah kedaluwarsa, masih ada peluang
untuk mengaktifkannya kembali, tergantung pada status dan waktu yang telah
berlalu sejak masa aktifnya berakhir. Kalau belum 30 hari masih aman. Setelah
mencari tahu lebih jauh, berikut adalah langkah-langkah yang bisa diikuti.
1.
Memahami Siklus Kedaluwarsa Domain
Setelah masa aktif domain berakhir,
domain akan melalui beberapa tahap sebelum akhirnya tersedia untuk umum:
Masa Tenggang (Grace Period)
Biasanya masa tenggang berlangsung
selama 30 hari setelah tanggal kedaluwarsa. Selama periode ini, kita dapat
memperpanjang domain dengan biaya normal.
Masa Penebusan (Redemption Period)
Jika domain tidak diperpanjang selama
masa tenggang, domain masuk ke masa penebusan yang berlangsung sekitar 30 hari.
Untuk mengaktifkan kembali domain pada tahap ini, kita harus membayar biaya
tambahan yang lebih tinggi.
Pending Deletion
Setelah masa penebusan, domain
memasuki tahap pending deletion selama 5–7 hari. Pada tahap ini, domain
tidak dapat diperpanjang atau dipulihkan sama sekali. Setelah periode ini
berakhir, domain akan tersedia untuk didaftarkan oleh siapa saja.
2. Langkah-Langkah
Mengaktifkan Kembali Domain yang Telah Kadaluwarsa
Nah, setelah memahami siklus kadaluwarsa domain,
barulah kita bisa mengambil langkah yang tepat untuk memulihkan kembali domain.
a. Jika Masih dalam Masa
Tenggang
Jika belum lama kadaluwarsanya atau masih masa tenggang, lakukan
hal-hal berikut:
- Masuk ke akun registrar (provider domain) tempat mendaftarkan domain.
- Cari opsi untuk memperpanjang domain yang kedaluwarsa.
- Lakukan pembayaran sesuai dengan biaya perpanjangan yang berlaku.
- Setelah pembayaran berhasil, domain akan aktif kembali dalam waktu singkat.
b. Jika Sudah Masuk Masa Penebusan
Jika sudah melewati masa tenggang dan masuk masa penebusan maka:
- Hubungi layanan pelanggan registrar untuk meminta pemulihan domain.
- Siapkan dana tambahan untuk membayar biaya penebusan yang biasanya lebih tinggi.
- Ikuti instruksi yang diberikan oleh registrar untuk menyelesaikan proses pemulihan.
c. Jika Domain Telah Dihapus:
Nah, bagian ini lumayan ribet ya jika ingin memiliki domain yang sudah expired
itu kembali:
- Periksa ketersediaan domain melalui layanan pencarian domain.
- Jika tersedia, segera daftarkan domain tersebut melalui registrar pilihan Anda.
- Pertimbangkan untuk menggunakan layanan backorder atau lelang domain untuk meningkatkan peluang mendapatkan kembali domain tersebut.
3. Tips Mencegah
Domain Kedaluwarsa
Agar tak terjadi domain expired
dan tidak mengalami kerepotan mendapatkan kembali domain yang diinginkan,
lakukan pencegahan sebisa mungkin. Dari berbagai sumber, ada beberapa saran:
Aktifkan Perpanjangan Otomatis
Banyak registrar menawarkan fitur ini
untuk memastikan domain kita diperpanjang sebelum kedaluwarsa.
Perbarui Informasi
Kontak
Pastikan email dan nomor
telepon yang terdaftar selalu aktif untuk menerima pemberitahuan penting.
Catat Tanggal
Kedaluwarsa dan Pasang Alarm
Gunakan kalender atau aplikasi
pengingat untuk mencatat tanggal kedaluwarsa domain kita dan pasang alarm untuk
mengingatkan secara otomatis.
Cek Folder Spam
di Email Secara Berkala
Ingat untuk mengecek folder spam secara
berkala agar tak mengalami seperti yang saya alami.
***
Selain mendapatkan informasi dan
mengerjakan sendiri, jika memerlukan panduan lebih lanjut atau bantuan dalam
proses mengembalikan domain ini, jangan ragu untuk menghubungi layanan
pelanggan (customer service) penyedia domain kita agar blog bisa kembali
seperti semula. Sayang kan sudah dikelola demikian lama, jangan sampai hilang
karena kalau belum tentu bisa didapatkan kembali.
Makassar, 30
April 2025
Referensi:
- https://www.domainesia.com/panduan/siklus-domain-id/
- https://www.godaddy.com/id-id/help/apa-yang-akan-terjadi-bila-domain-saya-kedaluwarsa-609
- https://www.hostinger.co.id/tutorial/cara-memperpanjang-domain
- https://support.hostinger.com/id/articles/6058634-bagaimana-cara-perpanjang-domain-yang-sudah-kedaluwarsa
- https://idwebhost.com/blog/siklus-masa-aktif-domain/
- https://www.jagoweb.com/cara-mengaktifkan-domain-expired-panduan-mengaktifkan-domain-yang-kedaluwarsa
- https://www.hostinger.co.id/tutorial/cara-memperpanjang-domain
- https://www.domainesia.com/panduan/siklus-domain-id/
- https://www.hostnic.id/blog/berita/teknologi/cara-mengaktifkan-domain-expired-dan-kembalikan-website-anda-online/
- https://sosiakita.com/domain-anda-expired-begini-cara-memulihkan-domain-tanpa-ribet/
[1] KADALUWARSA saya tulis miring karena bukan
merupakan kata baku. Kata baku yang benar adalah KEDALUWARSA.
Share :
0 Response to "Apa yang Harus Dilakukan Ketika Domain Kadaluwarsa"
Post a Comment
Untuk saat ini kotak komentar saya moderasi karena banyaknya komen spam yang masuk. Silakan tinggalkan komentar ya. Komentar Anda akan sangat berarti bagi saya tapi jangan tinggalkan link hidup. Oya, komentar yang kasar dan spam akan saya hapus ya ^__^