Bermain di Taman Pakui Sayang dengan Bekal Cinta

Saya kira Taman Pakui Sayang di luar hari Sabtu-Ahad sepi. Ternyata saya salah. Saat ke sana hari Selasa sore kemarin, banyak orang di taman. Sebagian besar berolahraga. Ada yang ikut senam aerobik dengan tuntunan instruktur senam yang berdiri di tribun. Ada yang bermain tenis. Ada yang lari mengitari taman. Dan ada pula yang menggunakan perangkat semacam peralatan olahraga yang fungsinya mirip dengan yang ada di gym, hanya saja yang di taman ini bentuknya lebih sederhana.


Sudah beberapa hari ini si bungsu Afyad mengajak ke Taman Pakui Sayang. Saya yang selama ini hanya mendengar cerita anak-anak dan pak suami mendadak ngebet pengen ke sana juga. Anak-anak sudah berkali-kali main di sana dengan bapaknya. Saya belum pernah, hanya memandang dari jauh aktivitas di taman itu jika kebetulan lewat sana saat pagi atau sore hari.

Taman ini letaknya di tengah kota, di jalan Andi Pangerang Pettarani. Kalau ditarik garis lurus dari rumah kami, jaraknya mungkin hanya sekira satu kilo meter. Terletak satu pekarangan dengan sebuah instansi menjadikan taman ini sangat unik. Saya memuji orang yang punya ide memfungsikannya menjadi ruang publik bagi masyarakat Kota Makassar. Sekarang, taman yang semula hanya lahan kosong berfungsi dengan sangat baik bagi warga kota.

Senam aerobik dengan instruktur dan musik.
Arti PAKUI.

Sudah menjelang pukul 5 sore ketika kami tiba di taman. Kami langsung menuju play ground untuk anak-anak. Ada 4 permainan fisik terbuat dari besi terhampar di sepanjang area berpasir putih di situ. Play ground ini unik karena dikelilingi pasir putih berbutir cukup halus dan lembut jika dipegang dengan tangan.

Anak-anak menikmati bermain-main di taman. Sayang sekali mereka tak membawa perlengkapan bermain pasir padahal bisa berkreasi membentuk aneka macam dengan pasir putih di sana. Kata Athifah, dia tak terpikir untuk membawa peralatan bermain pasir karena waktu terakhir kali ke taman, pasirnya keras.


Senangnya bermain di hamparan pasir putih.

Ada-ada saja gaya anak-anak di atas hamparan pasir putih. Bukan hanya duduk, sesekali tengkurap atau berbaring. Saat Athifah berbaring santai kayak di pantai sementara anak-anak lain berlarian di sekitarnya dan menghamburkan butiran pasir dari kaki-kaki mereka saya sudah panik saja.

“Bangun! Duduk! Bisa kemasukan pasir matamu kalau begitu!” ini perintah kepada nona mungil yang sudah duduk di kelas 6 sekolah dasar itu. Saya sudah ngeri saja. Kemasukan sebutir pasir itu menyakitkan mata. Berbaring di atas pasir dengan situasi seperti itu bisa menyebabkan pasir yang masuk mata segenggam!

Setelah beberapa waktu …

“Ma, suap biskuitnya,” pinta Athifah, melirik kepada biskuit Julie’s di tangan saya. Bukan hanya baju, celana panjang, dan jilbabnya, tangan gadis kecil ini sedang berlepotan pasir putih.

Biskuit Julie's, bekal cinta di Taman Pakui Sayang
Di belakang sana ada lapangan tenis dan tempat
latihan panjat tebing
“Nanti, ya. Selesai main, cuci tangan dulu baru makan biskuitnya,” ucap saya.

Saya memang membawakan bekal berupa 2 bungkus biskuit Julie’s 90 gram dari rumah untuk kedua anak ini. Satu kemasan Julie’s Peanut Butter Sandwich (berlapis selai kacang)  dan Julie’s Choco More Sandwich (berlapis coklat). Saya biasanya membawakan anak-anak membawa bekal dari rumah ketika bermain di luar rumah seperti ini. Biasanya snack dan air putih. Motto saya dalam hal ini adalah, “Untuk apa beli kalau bisa bawa dari rumah.” 😆

Buat saya, kebiasaan membawa bekal penting. Selain agar mudah mengontrol apa yang dimakan anak-anak (agar tetap sehat), alasan lainnya adalah menjauhi kebiasaan konsumtif. Ada survei yang menunjukkan bahwa generasi milenial (18 – 35 tahun) punya kebiasaan ngopi di kafe ketimbang menabung. Sebanyak 54% laki-laki yang disurvei mengungkapkan lebih banyak menghabiskan uangnya untuk minum kopi ketimbang menabung. Sementara 44% perempuan lebih banyak menghabiskan uangnya untuk ngopi ketimbang menabung. Sungguh, kebiasaan ngopi sudah menjadi gaya hidup dan perilaku konsumtif.

Dua-duanya enak: Choco More & Peanut Butter
Makan biskuit Julie's sebelum ke
sekolah

Menurut hemat saya, kebiasaan jajan hingga ngafe berpeluang membuat anak menjadi konsumtif. Membawa bekal dari rumah bisa menghindarkan diri dari perilaku konsumtif. Sejak anak sulung masih kecil (sekarang usianya 17 tahun), saya sudah membiasakannya membawa bekal seperti ini. Sampai sekarang pun masih demikian.

Sekarang anak bujang saya itu duduk di bangku kelas 3 SMA dan setiap hari sekolah dia berkegiatan hingga sore hari. Sulung saya masih membawa bekal makan siang berupa nasi dan lauk-pauk. Alhamdulillah hingga saat ini dia tak berkeberatan membawa bekal. Saya pun merasa terbantu karena bisa menghemat banyak uang. Boleh dibilang, bak pepatah sekali mendayung dua-tiga pulau terlampaui, ya. Manfaatnya selain bisa berhemat, sekaligus menanamkan karakter “menahan diri” kepada anak-anak. 😍


Habis main, cuci tangan baru makan Julie's, yaa.
Katanya "biasakan cuci tangan pakai sabun"
Tapi tidak ada sabunnya 😁

Tak berapa lama kemudian, saya menginstruksikan Athifah dan Afyad agar berhenti bermain dan  mencuci tangan di wastafel dekat play ground. Jam sudah menunjukkan pukul 17.40. Tak lama lagi masuk waktu maghrib.

Asyiknya di Taman Pakui ini, walaupun outdoor ada wastafel yang airnya mengalir deras jadi anak-anak bisa cuci tangan usai bermain. Kami lalu mencari tempat untuk duduk, dekat dari tempat sekelompok orang latihan panjat tebing. Saya lalu mengeluarkan dua macam biskuit Julie’s dari dalam tas saya.

Makan bekal cinta.
Alat melatih fisik di Taman Pakui

Biskuit Julie’s adalah camilan yang tepat untuk menjadi bekal bagi anak-anak. Terutama karena mengandung tepung gandum yang baik agar terhindar dari diabetes. Selain itu, kandungan selai kacangnya alami dan baik untuk dikonsumsi karena mengandung lemak tak jenuh. Lemak tak jenuh ini bisa mengurangi kadar kolesterol jahat dalam tubuh. Di samping itu, kacang tanah juga mengandung vitamin E, protein, folat, dan, niacin.

Nah, anak-anak kita dan mamaknya tentu saja bisa memperoleh manfaat dari selai kacang dengan mengonsumsi Biskuit Julie’s Peanut Butter dan Choco More Sandwich. Rasanya yang enak memang menggoda, lho. Saya saja suka maka tak heran kalau anak-anak saya suka.

Ada lapangan tenis juga di Taman Pakui Sayang.
Bagian terluar dari Taman Pakui dijadikan lintasan bagi
mereka yang berolahraga lari.

Oya, sebelum lupa, saya mau menginformasikan juga di sini bahwa di fan page Facebook Julie’s sering ada kuis, Kawan. Saat ini sedang berlangsung kompetisi foto #BekalCintaJulies yang berlangsung tanggal 1 – 30 September 2018.

Hadiahnya mantap: juara utama berhak mendapatkan hadiah senilai total Rp 5.000.000 berupa Tupperware/Lock&Lock set, uang tunai, dan produk. Selain itu ada 5 pemenang hiburan yang akan mendapatkan hadiah senilai total Rp 1.000.000 berupa Tupperware/Lock&Lock set plus produk. Informasi selengkapnya bisa dibaca di: http://bit.ly/BekalCintaJulies, ya. Yuk, siapa tahu Anda berpeluang besar menjadi salah satu yang beruntung.

Makassar, 18 September 2018



Share :

73 Komentar di "Bermain di Taman Pakui Sayang dengan Bekal Cinta"

  1. Hmmm..jadi lokasinya di Jalan Pattarani ya?
    Saya harap, saya akan sempat bawa anak saya main ke taman ini pada waktu weekend ini ;-)

    ReplyDelete
    Replies
    1. Iya, Mbak. Di pekarangan kantor letaknya.
      Wah, lagi di Makassar, toh Mbak Vicky?

      Delete
  2. Wah, tamannya terlihat sangat bersih ya. Ada area bermain untuk anaknya juga, hampir mirip dengan taman merbabu, salah satu taman di malang yang menyediakan play ground yang di kelilingi pasir juga :)

    ReplyDelete
    Replies
    1. Hm, boleh dibilang bersih, sih, ya. Hanya daun-daun kering dan batang-batang pohon kering yang saya lihat.

      Delete
  3. Wah, tips membawa bekal seperti makanan kecil dari rumah, agar bisa menghindarkan perilaku konsumtif pada anak sangat menginspirasi sekali :)

    ReplyDelete
    Replies
    1. Perkiraan saya, kalau sejak kecil anak-anak tidak diikuti semua maunya maka mereka akan belajar menahan diri. Tapi bukan berarti semua-muanya tidak diikuti, harus ada strategi tersendiri :D

      Delete
  4. Saya juga pernah dengar kuis Julie’s, hadiahnya lumayan juga ya :D
    Jadi ingin ikutan, setidaknya kalaupun tidak menang, bisa dapat pengalaman hehe.

    ReplyDelete
  5. Huwaaaaa asik banget bun, main dengan penuh ceria ada bekal enak pula yang dibuat dengan penuh cinta. Ajak aku sih bun jalan-jalan ke taman Pakui heheheh

    ReplyDelete
  6. Seru ya banyak taman kota di Makassar. Enak bisa buat santai sambil.mgemil sehat dengan Julie's

    ReplyDelete
    Replies
    1. Tamannya belum banyak, Mbak. Alhamdulillah ada dekat rumah yang bisa dijadikan tempat main

      Delete
  7. Wah asik ya sekarang di Makasaar ada taman bermain yang ramah anak banget
    Pasti menyenangkan main ke sini bersama keluarga
    Btw, prinsip kita sama, meski berkegiatan di luar rumah, senaiknya tetap bawa bekal sehat dari rumah, agar lebih terkontrol setiap makanan yang masuk

    ReplyDelete
    Replies
    1. Iya Mbak, asyik nih tempat mainnya. Untungnya ada yang terpikir untuk membuat taman main begini :D

      Delete
  8. namanya lucu mbakk taman pakui sayang. seru inu btw jalan2 di taman bareng keluarga

    ReplyDelete
  9. Bekalnya enak dan praktis ya kak.. Boleh ah coba piknim di taman pakui dengan biskuit julie's

    ReplyDelete
    Replies
    1. Cobai, Alfu. Pasti Auf dan Khansa akan senang bermain di pasir putihnya :)

      Delete
  10. Belum pernahka ke taman ini. Asik ternyata dih buat anak-anak. Bagud kalo makin banyak taman seperti ini di Makassar, ramah keluarga jadi wiken tidak harus ke mall :D

    ReplyDelete
    Replies
    1. Nah iya. Semoga ada pertimbangan untuk membuat taman seperti ini lagi ya Nanie.

      Delete
  11. Enak ya kalo biskuitnya sehat terus anaknya juga suka. Julies memang enak sih, saya aja suka hehehe

    ReplyDelete
    Replies
    1. Sama Mbak Retno, saya pun sukaa. Enak soalnya :)

      Delete
  12. Saya terinspirasi dengan ajaran Mbak Mugniar ke puteranya agar tidak berperilaku konsumtif 👍

    ReplyDelete
    Replies
    1. Harus diajarkan sedini mungkin, Mbak. Semakin besar anak akan semakin banyak maunya. Kalau dari kecil terbiasa maka akan begitu seterusnya. Semoga bisa mnenghindarkan dari perilaku konsumtif kepada anak-anak

      Delete
  13. Asyiknya maen bareng keluarga sambil bawa cemilan yang enak. Praktis juga kalau dibawa-bawa

    ReplyDelete
  14. Serunya main di Taman Pakuk Sayangnya. Colorful banget ya kak ini tamannya. Pantas rame, pasti senang orang tua bawa anaknya main ke sini.

    ReplyDelete
  15. Lengkap ya Mbak, ada arena luas untuk olahraga terus ada kidzone,jadi bisa bersantai ayah bundanya olahraga anak-anak bisa puas bermain dan bersosialisasi...

    ReplyDelete
    Replies
    1. Kalau saya mah tidak berolahraga tapi foto-foto hehe. Perlu cari sepatu yang nyaman dulu kalau mau berolahraga.

      Delete
  16. taman yang asyi, cocok banget buat keluarga

    ReplyDelete
  17. pas tuh mbak, memang kalau jalan-jalan jangan lupa bawa cemilan, kadang bermain butuh energi

    ReplyDelete
    Replies
    1. Iya, anak2 ya, energinya cepat habis kalo main

      Delete
  18. Saya juga suka bawa bekal julies mba, anak-anak suka banget. Seru ya main sambil makan julies

    ReplyDelete
  19. Wah seru banget ya mbak bisa quality time bareng anak-anak ya, ini aku belum nyobain produk ini

    ReplyDelete
  20. Aseli seru ajak anak di Taman pakui sayang. Mainannya banyak, ada alat olahraga, juga wastafel! Abis cuci tangan, ngemil Julie's deh.

    ReplyDelete
  21. penasaranka sama taman pakui sayang in ibelum pernah ke sana
    ternyata begini ya suasana nya

    ReplyDelete
  22. setuju mba jajan dan ngafe memang berpeluang ajarin anak untuk konsumtif, sebisa mungkin kalau memang jalan2 bisa bekel dari rumah selain hemat juga terjamin kebersihannya beda kalau memang niatnya mau makan di resto tapi itu juga boros cin hahaha..

    aku belum cobain julies cus ah ke minimarket beli :)

    ReplyDelete
  23. Dari SD - SMK saya pun tiap hari bawa bekal mbak. Saya kok jadi pengen beli julies yang rasa coklat itu ya. Duh..pengen...

    ReplyDelete
  24. Wah, sayang sekali terlewat waktu saya ke Makassar. Harusnya kesana nih, next time deh

    ReplyDelete
  25. Konsep taman bermainnya unik nih, trus pakui itu adalah singkatan yang dipaksakan sepertinya ya kak.. Campuran indonesia inggris

    ReplyDelete
  26. Pasir putihnya keren. Anak2 aman bermain

    ReplyDelete
  27. Waaaaah kece tamannyaaaa, sampe ada pasir putihnya yaaa. Anak anak pasti happy main ke taman secantik itu, apalagi sambil ngebekel Julie's.. Sambil main sambil ngemil deeeeh

    ReplyDelete
  28. Mungkin saja orang-orang yang dateng dihari itu, mereka yang gak mau dengan ramainya dihari Sabtu dan weekend, Teh..hehe

    Gimana gak ngebet, pasti anak-anak dan suami cerita-cerita yang seru ya, Teh. Jadi penasaran juga pengen dateng langsung. Kirain adanya di Jl. Andi Nugraha. Ternyata Jl. Andi Pangerang Pettarani..hehe

    Cukup seru juga ya, Teh. Memang sih sekilas saya lihat cocok buat liburan keluarga. Tempatnya bagus dan terdapat beberapa spot untuk bersantai. Boleh juga ya Biskuit Julie’s buat cemilan disaat jalan-jalan. Sepertinya cocok kalau dibawa gowes ya :D

    ReplyDelete
  29. Bagus banget tamannya banyak mainan gitu hihi. Dedeknya suka banget sama Julies yah sampai kemana-mana bekalnya itu hihi krn aku blm punya anak jd aku ngebiasain bekel utk diri sendiri dulu bun :D

    ReplyDelete
  30. Waah seru amat mba.. anak nya pasti seneng banget tuh

    ReplyDelete
  31. oh ini buat lomba ya mba, wah semoga menang yaaaa... anyway, tamannya bersih ya , disana udaranya panas atau gmn sih mba?

    ReplyDelete
  32. Wah bekal cintanya memang asyik buat dibawa jalan2 kemana aja ..enak ya :)

    ReplyDelete
  33. Ini biskuit kesukaaan aku, mba. Apalagi yang peanut. So yummy banget. Makan ini biasanya bikin nambah terus. Hehee. Anakku juga suka bawa bekal dengan masukkan biskuit mbaa :)

    ReplyDelete
  34. Tamannya bagus. Pantesan aja bukan weekend pun tetap ramai. Tinggal bawa bekal juga. Jadinya gak usah jajan sembarangan, ya :)

    ReplyDelete
  35. Sepertinya aku udah komen di sini atau cuma di IG ya hahaha luoa....
    Wah seru main ke pantai bawa bekal, apalagi ebkalnya biskuit ini, praktis tapi tetep memenuhi nilai gizi yaaa

    ReplyDelete
  36. ASyik nih habis puas bermain terus makan bekal cinta, eh btw itu tamannya bagus banget, cocok buat foto - foto.

    ReplyDelete
  37. Tamannya bagus yaa.. ada pasirnya gitu di playground. Kalau lg main ke taman emang bekal snack buat anak2 tuh wajib ya.. biar mainnya anteng dan ga kelaparan ya. ^_^

    ReplyDelete
  38. seru ya anak jaman sekarang punya fasilitas taman umum seperti ini. sudah mulai bermunculan dimana mana. which is good. waktu jaman saya kecil, boro boro taman, tempat main saya mah di got hahaaaa...

    ReplyDelete
  39. coba deket rumahku ada taman seperti ini ya, bisa tiap hari ngajakin ponakan maen ke taman, plus sambil bekal Julies juga dong pastinya

    ReplyDelete
  40. Tamanya bagus banget sih, seru kalau dideket rumah ada yang bisa mainan pasir gitu yah, bisa bawa bekal kalau main jadi berasa kayak piknik deh, seruuu.

    ReplyDelete
  41. Jadi mupeng taman kotanya enak banget buat nongkrong sehat. Bisa dijadiin tempat baca sambil ngemil Julies

    ReplyDelete
  42. anak2 betah nih main disini, saya aja bahagia melihatnya apalagi ada camilan enak..bukan anaknya saja yg doyan saya juga doyan...hehe

    ReplyDelete
  43. Pasirnya putih banget ..., Anak2 pasti
    Semangat banget diajak kesini ya ..

    Akhir pekan..bisa juga bawa bekal makan rame bareng keluarga..

    ReplyDelete
  44. Wah, fasilitas tamannya lengkap ya, ada taman bermain, kesehatan. Btw, bawa bekal bisa menghemat dana keuangan juga ya, sehat juga

    ReplyDelete
  45. Wah, julie udah kemana2 yah, nemanin anak .Yang rasa kacang, anak aku pada suka Mba. Btw itu keren ya pasir putihnya, bersih

    ReplyDelete
  46. Taman bermainnya cakep, apalagi kalau sambil bawa bekel julies ya

    ReplyDelete
  47. kesukaan cmumut banget maen pasir. Anak2 kalo udah main biasanya lupa makan, ntar kalau bener-bener udah capek baru deh cari camilan favoritnya

    ReplyDelete
  48. Wah ini,
    mengontrol jajanan yg dibelI anak2 ini yanh susah2 gampang ya. Untungnya anak2ku masih kecil2. Jadi masih belum banyak protes kalau ga boleh beli ini itu. Entah kalau udah agak gedhean. Huhu

    ReplyDelete
  49. Taman Pakui aku kira bahasa asli Makassar, mba Niar.
    Ternyata artinya menggunakan bahasa Inggris.
    Sungguh kekinian sekali~

    Dan karena ada Julie's anak-anak jadi gak kelaparan, mama pun senang.
    Hehhe...alhamdulillah~

    ReplyDelete

Untuk saat ini kotak komentar saya moderasi karena banyaknya komen spam yang masuk. Silakan tinggalkan komentar ya. Komentar Anda akan sangat berarti bagi saya tapi jangan tinggalkan link hidup. Oya, komentar yang kasar dan spam akan saya hapus ya ^__^