Mengelilingduniakan Imaji Bersama Dongeng Klasik 5 Benua

Judul: Dongeng Klasik 5 Benua
Penulis: Astri Damayanti
Ilustrasi cover: Dedi F.
Ilustrasi isi: Garis Bintang Studio, Yul C.                     
Artistik: Muhsinul Fajri
Penerbit: Bestari
ISBN: 978-979-063-861-7
Tahun terbit: 2014 (November)
Ketebalan: 240 halaman
Ukuran: 23 cm x 15 cm

Jangankan anak-anak, orang dewasa saja masih terhibur melihat buku cerita anak-anak yang full color dari sampul depan hingga sampul belakangnya, seperti yang dimiliki buku karya Astri Damayanti ini.



Ada 109 dongeng (kebanyakan berupa legenda) yang dimuat di dalam buku yang terdiri atas 5 bab besar ini. Dengan detil dituliskan asal negara dari dongeng-dongeng tersebut. Dongeng dari benua Asia (halaman 8) adalah yang paling banyak, mencapai 33 cerita, di antaranya Urashima Taro (Jepang), Si Pemalas (Myanmar), Keberuntungan Pemburu (Laos), dan Sepatu Kosim (Irak).

Dongeng Benua Australia (halaman 76) terdiri atas 9 cerita, di antaranya: Bahloo Bulan, Nenek Goolo Murai, dan Mayamah. Dongeng Benua Amerika (halaman 96) memuat 16 cerita, dia antaranya: Dewa Mauii (Hawai), Ladang Jagung (Georgia), Putri Duyung Sirena (Guam), dan Si Kepala Tebal (Kanada).

Dongeng Benua Afrika (halaman 130) terdiri atas 21 cerita, di antaranya: Berebut Kue (Nigeria), Mengalahkan Setan (Kongo), dan Failone dalam Gendang (Kamerun). Dan yang terakhir, Dongeng Benua Eropa (halaman 174) memuat 30 cerita, di antaranya: Putri Manu (Spanyol), Angsa Bertelur Emas (Yunani), Putri Senaya (Republik Ceko), dan Sembilan Bersaudara (Makedonia).

Menelisik lembar demi lembarnya membuat imaji seolah ikut berkeliling dunia. Ilustrasi di tiap lembarannya begitu indah, amat mendukung perjalanan imajinasi keliling dunia. Ilustrator buku mampu menampilkan perbedaan tiap tokoh, bahkan mampu menampilkan perbedaan nyata dari profil fisik orang-orang dari berbagai daerah.  Hebatnya, bila dalam satu cerita ada 4 karakter manusia, keempat-empatnya memiliki wajah yang berbeda .

Ilustrasi cerita
Kiri: Pencuri dan Batu Ajaib (Korea)
Kanan atas: Berebut Kue (Nigeria)
Kanan bawah: dongeng Angsa Keberuntungan (Skotlandia)
Ilustrator tak pukul rata dalam menggambarkan karakter yang berasal dari benua yang sama. Gambar orang-orang pada cerita Sepatu Kosim yang berasal dari Irak berbeda dengan gambar orang-orang pada cerita Asal Mula Singapura dan berbeda pula dengan gambar orang-orang pada cerita Yong Tu yang berasal dari Korea Utara.

Ini menunjukkan kalau ilustrator benar-benar melakukan riset mendalam tentang budaya – terutama pakaian khas dari tiap-tiap negara, selain warna kulit tentunya. Yang paling mengagumkan, gambar-gambarnya mampu bercerita dengan baik melalui “adegan kunci” yang digambarkan setiap cerita

Misalnya pada cerita Zosimo dan Zotico (Nigeria, halaman 146) yang menceritakan tentang kehidupan dua orang bersaudara kembar bernama Zosimo dan Zotico. Karena adat  Kerajaan Yoruba menetapkan setiap anak kembar harus dibuang ke hutan maka keduanya harus menjalani tumbuh-kembangnya di dalam hutan. Ketika Raja Yoruba dan permaisurinya – orang tua mereka meninggal dunia, salah satu dari mereka harus kembali ke kerajaan untuk memerintah.

Pengundian yang dilakukan menetapkan Zotico yang menjadi raja. Karena Zotico anak yang baik, ia mengajak serta saudaranya untuk memimpin kerajaan bersamanya. Namun malang nasib Zotico, dalam perjalanan menuju istana Zosimo mendorongnya masuk ke dalam sungai dan ia pun hanyut.

Ilustrasi cerita Khek dan Keledai (Kamboja)
Zosimo tiba di kerajaan dan berbohong kepada rakyat kerajaan Yoruba. Ia mengatakan bahwa Zotico telah meninggalkan mereka. Namun saat upaca pelantikan, semua air di kerajaan itu berbicara, “Seorang Raja terbaring di dalam air karena kejahatan saudara kembarnya.”

Maka terbongkarlah kejahatan Zosimo. Zotico ditemukan dan dilantik menjadi raja sementara rakyat Yoruba membuang Zosimo ke dalam hutan dan dilarang menginjakkan kaki lagi di Yoruba.

Pada cerita ini, ilustrator menggambarkan adegan dua bayi kembar dibuang ke hutan dan adegan Zosimo mendorong Zotico ke dalam sungai. Pakaian dan warna kulit, rambut, dan ekspresi semua karakter dalam ilustrasi yang dibuat sangat menarik, berbeda, dan hidup.

Astri Damayanti, sang penulis menemukan orang-orang yang tepat dalam bekerja sama membuat buku Dongeng Klasik 5 Benua ini. Kepiawaian penulis yang sudah menulis hampir 100 buku anak ini diimbangi dengan sangat apik oleh tim ilustrasi.

Dari sisi konten saja, buku ini sudah menarik karena pada setiap cerita disertai dengan “hikmah cerita” yang mengajak anak-anak merenungi kembali pesan yang terkandung dalam cerita yang baru dibacanya.

Contohnya pada cerita Ikan Ajaib (Arab, halaman 62), yang mengisahkan tentang kejahatan seorang ibu tiri pada seorang gadis. Cerita ini berakhir dengan kebahagiaan yang diraih si gadis dan penyesalan si ibu tiri. Pada kotak “hikmah cerita” tertulis: “Penyesalan selalu terjadi di akhir. Dan penyesalan tidak pernah ada gunanya.”

Menariknya lagi, pada bagian akhir buku, ada  Panduan Mendongeng (halaman 236) yang bisa menjadi bahan pembelajaran penting bagi para orang tua dan guru. Pada bagian ini, penulis menyampaikan aneka tip dalam hal teknik mendongeng, manfaat dongeng bagi anak, dan alasan mengapa orang tua atau guru perlu mendongeng.

Upaya penulis mengumpulkan 109 cerita dari seluruh dunia dan menuliskannya kembali bak gayung bersambut dengan kepiawaian mendisain para ilustratornya. Apresiasi setinggi-tingginya patut diberikan pada buku ini, berikut penulis dan semua tim pendukungnya. Semoga buku ini bermanfaat bagi para pembacanya dan membuahkan kebaikan yang banyak bagi penulis dan tim pendukungnya.

Makassar, 3 Maret 2015




Share :

10 Komentar di "Mengelilingduniakan Imaji Bersama Dongeng Klasik 5 Benua"

  1. buku ini wajib dimiliki ya Mbak, untuk merangsang imajinasi anak2 :)

    ReplyDelete
  2. Terakhir ke gramedia bulan lalu udah ngincer buku ini cuma duit udah abis dlu..moga bisa masuk budget bulan ini. Seru bukunya ^^

    ReplyDelete
  3. waa ada tips mendongeng juga... keren banget bukunya ;)
    makasih mak, reviewnya, jd pgn beli buat jav :D

    ReplyDelete
  4. suka deh ngoleksi buku dongeng, yang ini seru juga sepertinya mak niar...nuhun reviewnya yaa

    ReplyDelete
  5. Sangat cocok untuk penghantar tidur sang buah hati. Kira-kira ini buku tersebar seluruh indonesia kagak ya ?

    ReplyDelete
  6. Bacaan Hawna nih...aku punya juga mak buku cerita ini

    ReplyDelete
  7. sepertinya seru ya bukunya, komplit cerita dari beberapa dunia. Anak2 pasti suka ya...

    ReplyDelete
  8. Dongengnya banyak ya, bun. Btw, ga ada rencana bikin blog buku? Biar bisa gabung di BBI. Biasanya ada buku2 baru dari penerbit buat direview sama member.

    ReplyDelete
  9. waaah pingin baca bukunya juga
    secara, aku kehabisan dongeng buat Dija

    ReplyDelete
  10. siaaaap menunggu karya berikutnya mba...

    ReplyDelete

Untuk saat ini kotak komentar saya moderasi karena banyaknya komen spam yang masuk. Silakan tinggalkan komentar ya. Komentar Anda akan sangat berarti bagi saya tapi jangan tinggalkan link hidup. Oya, komentar yang kasar dan spam akan saya hapus ya ^__^