Para Pecinta Pasukan Bintang

Saya mengenal nama KPAJ – Komunitas Pecinta Anak Jalanan sejak bergabung dengan komunitas blogger Anging Mammiri. Salah seorang anggotanya – Khie (Rezkiani) namanya, merupakan pengurus komunitas ini.

Sebagai kota yang berproses menjadi kota metropolitan, Makassar memiliki satu problem yang sama dengan Jakarta sebagai imbas berpindahnya penduduk dari berbagai daerah ke kota ini, yaitu: berkeliarannya anak-anak jalanan di mana-mana, terutama di titik-titik keramaian, di jalan-jalan poros.

Tak jarang mereka dimanfaatkan sebagai ladang rezeki oleh orang-orang dewasa yang bertindak sebagai “penyalur tenaga kerja”, diorganisir menjadi peminta-minta di jalanan.


Antusias. Sumber: FB KPAJ
Dinamis.  Sumber: FB KPAJ
Enerjik.  Sumber: FB KPAJ
Sekelompok pemerhati anak jalanan yang didominasi kaum muda, bergabung dalam sebuah komunitas bernama Komunitas Pecinta Anak Jalanan (KPAJ). Mereka membina anak-anak jalanan ini supaya selalu bersemangat dalam mengejar cita-cita.

“Pasukan bintang” julukan yang mereka berikan untuk anak-anak ini. Frase kata “pasukan bintang” terdengar begitu memotivasi siapa pun yang menjadi bagian di dalamnya untuk berpacu meraih cinta-cita setinggi mungkin. Kalau bisa, setinggi bintang di langit.

Saat mengikuti pelatihan menulis yang diselenggarakan oleh Aliansi Jurnalis Independen bekerja sama dengan Development and Peace, saya berkenalan dengan salah satu aktifisnya. Namanya Tari Artika Sari, seorang mahasiswi UNHAS yang masih duduk di semester 5. Melalui Tari, yang bersedia saya “wawancarai” via inbox, saya dapatkan hal-hal menarik untuk dituliskan sehubungan dengan kegiatan KPAJ.

Malu-malu.  Sumber: FB KPAJ
Shalat bersama.  Sumber: FB Tari
Sekolah Ahad, tanggal 1 Desember 2013. Belajar bahasa inggris.
Sumber: FB KPAJ
Tari sudah setahun lebih bergabung dengan komunitas yang sudah berusia 3 tahun ini. Pendirinya bernama Nur Fajri Arifin, alumni Teknik Sipil UNHAS.  Pengurus KPAJ ada 23 orang tetapi volunteer-nya banyak. Setiap pekan, siapa saja boleh datang menemani pasukan Bintang beraktifitas di Sekolah Ahad yang biasanya dilaksanakan di outdoor, dekat kampus UNHAS Tamalanrea.

Dari Tari saya mendapatkan informasi bahwa kegiatan yang paling aktif setiap minggu itu namanya Sekolah Ahad. Ada juga kelas mengaji, kelas komputer, dan kelas kerajinan. Di antara seluruh anggotanya, anak-anak yang aktif sekitar 30-40 orang.

Segala sesuatu yang berasal dari hati, akan sampai ke hati. Saya percaya itu. Dan saya percaya kekuatan hati yang bisa menggerakkan siapa pun untuk menjadi lebih baik. Tak jarang hati anak-anak jalanan ini tersentuh oleh ketulusan para pembina mereka.

Komunikasi via SMS misalnya, menjadi salah satu pemecahan masalah dilematis mengikuti UAN karena tak ada dana bagi seorang anak bernama Mallang. Mallang yang telah ditinggal ayahnya, nyaris berhenti sekolah karena sang ibu tak memiliki dana untuk sekolahnya. SMS-nya dibalas oleh kakak-kakak pembina, menjadi motivasi baginya untuk terus melanjutkan sekolahnya di SMKN 1. Cerita selengkapnya tentang Mallang bisa dibaca di blog Khie: http://khie.name/dia-haruskah-berhenti-sekolah/.

Sekolah Ahad, 8 Desember 2013. Tema: Cita-citaku.
Sumber: FB KPAJ
Sepucuk surat nan indah dipersembahkan Sukma, seorang anak berusia 15 tahun kepada kakak-kakak pembinanya. Di surat itu tertulis:

Buat Kakak KPAJ (semua).
Assalamu ‘alaikum Wr. Wb.
Saya harap kakak tidak pernah akan bosan dengan tingkah laku kita semua yang biasa membuat kakak semua marah atau jengkel. Semoga kakak tetap berada di KPAJ, akan selalu membimbing kita semua sampai kita semua sukses.
Semoga KPAJ tetap berjalan dan tetap bisa membantu kita semua yang kurang mengetahui betapa pentingnya pendidikan buat kita semua.
Semoga KPAJ sukses selalu. Amin.
Wa ‘alaikum salam Wr. Wb

Surat Sukma. Sumber: FB Rezkiani Mangatta
Bersyukur pekerjaan sukarela ini dibantu pendanaannya dari para orangtua asuh dan sumbangan-sumbangan lain. Saat ini masih berlangsung program pencarian dana KPAJ yang disebut “10 Ribu untuk Sekolah”, siapa saja bisa menyumbangkan 10 ribunya atau lebih untuk membantu membeli peralatan sekolah pasukan Bintang. Selain itu ada program “bongkar kamar”. Kalau ada orang-orang yang barangnya sudah tidak dibutuhkan bisa disumbang ke KPAJ.

Ingin berpartisipasi? Bisa. Berikut caranya:

1. Untuk menyalurkan donasi di program ini, bisa melalui:
  • Rekening Pendidikan KPAJ
  • Bank Syariah Mandiri. Nomor rekening 7041061523. Atas nama: Mimin Napsiatul M (KPAJ)
  • Bank Mandiri. Nomor rekening 152-00-1289906-4. Atas nama: Kasmawaty
  • BCA. No rekening 2903850744. Atas nama: Kasmawaty
2. Memberikan langsung pada saat Sekolah Ahad, kegiatan lainnya atau ke pengurus KPAJ yang kalian kenal.

Bila ada pertanyan, silakan bergabung di grup facebooknya dan tanya-tanya di sini: https://www.facebook.com/groups/kapeaje/. Oya sebenarnya ada website-nya di http://kpajmakassar.org/ tapi untuk sementara belum bisa diakses, masih dalam perbaikan.

Salut buat para pembina Pasukan Bintang, anak-anak muda gaul yang berhati bening ini. Saya turut menitip harap, seperti yang diinginkan Sukma dalam suratnya, semoga mereka selalu ada untuk armada Pasukan Bintang, dan menyaksikan mereka memetik bintang-bintang asa di langit impian. Semoga Allah meridhai kalian.

Makassar, 12 Desember 2013


Blogpost ini diikutsertakan dalam Lomba Ultah Blog Emak Gaoel





Share :

60 Komentar di "Para Pecinta Pasukan Bintang"

  1. heumm,,,,inspiratif banget mbk,dsisi lai mereka kurang perhatian,sisi lain dari teman2 KPAJ inilah anak2 mendapatkan ribuan kasih sayang ^^

    ReplyDelete
  2. Salut banget saya sama kegiatan2 sahabat KPAJ. Salam hangat selalu dari Jogja.

    ReplyDelete
  3. Bagus sekali artikelnya, sangat bermanfaat buat saya.
    kunjungi blog saya juga ya, di Itupoker.com agen poker online indonesia terpercaya

    ReplyDelete
  4. Wah, aku salut sama mereka. Terima kasih infonya, Mbak. Bagus sekali artikelnya.

    ReplyDelete
    Replies
    1. Anak2 muda yang inspiratif ya Mak. Terimakasih sudah berkunjung :)

      Delete
  5. Menyentuh,...
    http://jejak-rantau.blogspot.com/

    ReplyDelete
  6. inspiratif sekali,,sukses mbak buat lomba dan KPAJnya ^^

    ReplyDelete
  7. Replies
    1. Terimakasih. Saya juga salut sama mereka. Orang2 luar biasa :)

      Delete
  8. Aamiin. Aamiin. Aamiin. Saya juga turut meniti harap :)

    ReplyDelete
  9. Sukses lomba dan juga untuk sukses KPAJnya mak.. amin.

    ReplyDelete
  10. Keren deh kegiatannya terutama yg cita2 ku itu, menumbuhkan mimpi mereka, spy mereka tahu mereka pun berhak utk hidup bahagia n sukses. Keren mbak artikel nya, as always :)

    ReplyDelete
    Replies
    1. Para pembina ya keren. Mudah2an mereka terus semangat menyalakan mimpi anak2 itu ya mbak :)

      Delete
  11. hebat KPAJ nya . . .
    semoga berhasil lombanya mbak ^_^

    ReplyDelete
  12. wah, salut.....
    KPAJ adalah salah satu bentuk kepedulian pemuda pada anak jalanan. semoga terus ada dan selaliu mendapat dana agar tetap berjalan.

    ReplyDelete
  13. salut akan kegiatan bermanfaat, semoga mendapat kebaikan dikemudian waktu.

    ReplyDelete
  14. dulu di aceh kami juga pernah membuat serangkaian kegiatan untuk anak-anak pengemis ini mak. memang sih di aceh ngga ada tuh anak jalanan, yang ada anak-anak yang diminta jadi pengemis, sama aja ngga ya? tapi ternyata mereka enggan dan memilih tetap jadi pengemis dengan alasan desakan dari orang tua. sekarang saya ngga tahu gimana kelanjuttan komunitas tersebut,

    ReplyDelete
    Replies
    1. Iya mak. Anak jalanan ini ada yang jadi pengemis, ada juga yang jadi pengamen. Pokoknya mereka yang berjeliaran di jalan. Waah mudah2an komunitasnya masih ada ya Mak ...

      Delete
  15. kalo di tangerang juga ada LSM yg mengurusi hal ini, namanya "anak langit"

    ReplyDelete
  16. Semoga semakin bnyk yg peduli sama nasibnya anak-anak jalanan itu yaaa mbak :)

    ReplyDelete
  17. oooh terharu aq baca surat nya..

    semoga penuh keberkahan yaa KPAJ

    ReplyDelete
  18. inilah generasi muda sesungguhnya ;) semoga selalu mendapat keberkahan mba

    ReplyDelete
    Replies
    1. Semoga makin banyak anak muda yang seperti mereka ya. Aamiin

      Delete
  19. Dunia anak adalah dunia bermain dan hiburan, dmana dunia ini pun harus memiliki kesan sentuhan kasih sayang dengan bimbingan. Dengan adanya suatu wadah yang positif seperti ini, maka anak-anak jalanan pun dapat tempat yang layak untuk menyalurkan kreatifitas mereka dengan dunia bermain dan hiburan seperti ini. Semoga selalu mendapatakn keberkahan dari orang-orang yang peduli akan suatu tindakan nyata ini, dan menjadi contoh nasehat kebaikan bagi semua.

    Salam,

    ReplyDelete
  20. Mengharukan dan membanggakan membacanya, masih ada yang peduli dengan mereka.

    ReplyDelete
    Replies
    1. Iya ... alhamdulilllah masih ada yang peduli sama anak2 ini

      Delete
  21. sepengetahuan saya, di Blitar kegiatan dan komunitas seperti ini belum ada, mungkin karena pengemis di Blitar nggak sebanyak kota lain. Hanya saja biasanya di kota ini yang ada adalah para punker yang tidak menetap, sbentar saja sudah hilang dan mereka datang silih berganti.

    Salut dah buat pasukan bintang ini, semoga Alloh Ta;ala memudahkan langkah mereka dalam melakukan kebnaikan dan kemanfaatan untuk orang orang di sekitarnya

    ReplyDelete
    Replies
    1. Para pembina pasukan Bintang maksudnya Pak ^_^
      Aamiin semoga hidup mereka berkah ya. Senang banyak yang mendo'akan ...

      Delete
  22. terharu baca suratnya..

    sebutannya emang keren yah 'pasukan bintang' :)

    ReplyDelete
  23. itu tulisann siapa :D ..

    terharu :) .

    ReplyDelete
  24. kak... gabung di banyak forum ya... :')
    asik banget .

    ReplyDelete
    Replies
    1. Asyik tapi mmebingungkan juga karena kadang2 pingin dilihat semua :)

      Delete
  25. Keren banget postinganya Mbak...sukses kontesnya ya Mbak...

    ReplyDelete
    Replies
    1. ALhamdulillah dibilang keren mbak. Terimakasih. Aamiin :)

      Delete
  26. waah ternyata KPAJ ada di Makassar juga ya. Di Bandung juga ada kak.. menyebar ya! berarti anak jalanan semakin banyak? :S

    ReplyDelete
    Replies
    1. Di Makassar lebih dulu ada, baru itu di Bandung, Pita :)

      Delete
  27. Selalu gembira melihat banyaknya orang yang masih peduli pada anak-anak. Tulus dan menginspirasi. Kontes Emak Gaoel memang unik nih jadi tahu banyak komunitas keren dan gaul. Semoga saya bisa mencontoh aktivitas mulia teman2 KPAJ. salam dingin dari Bogor Mbak Niar :) Semoga menang ya...

    ReplyDelete
  28. Kebahagiaan sejati adalah saat Kita merasa bahwa hidup Kita berarti buat orang lain..sukses yo Maak..

    ReplyDelete
  29. Aamiin, semoga mereka selalu dalam Ridho Allah. Terharu saya bacanya Mak T.T

    ReplyDelete
  30. luar biasa, meski mereka bukan anggota dewan, bukan pejabat tinggi namun mereka kreatif dalam beramal, aksi nyata dlm usaha memajukan bangsa yg begitu banyak masalah,
    saya salut dgn mereka, antusias menjadikan negeri ini bagai surga,
    tetap semangat, saya hanya bisa berdoa...
    dan sukses ya

    ReplyDelete

Untuk saat ini kotak komentar saya moderasi karena banyaknya komen spam yang masuk. Silakan tinggalkan komentar ya. Komentar Anda akan sangat berarti bagi saya tapi jangan tinggalkan link hidup. Oya, komentar yang kasar dan spam akan saya hapus ya ^__^