Athifah Bertanya Tentang Hubungan Persaudaraan


Athifah lagi penasaran-penasarannya dengan urutan persaudaraan. Sepertinya ia hendak memuaskan semua tanya di benaknya tentang hal abstrak ini.

Berhari-hari ia menanyakan hal-hal yang sering kali berulang, seperti:

Athifah : Anaknya Mama berapa (ia bertanya, padahal ia sudah tahu anak mama ada tiga)
Mama  : Tiga
Athifah : Yang kesatu siapa?
Mama  : Kakak Affiq
Athifah : Yang kedua?
Mama  : Athifah toh.
Athifah : Yang ketiga?
Mama  : Afyad (pernah, mama membalik urutan ini. Athifah protes)
Athifah : Saya tidak mau anaknya Mama ada tiga!
Mama  : Lho, jadi maunya anaknya Mama ada berapa?
Athifah : Dua saja, Saya dan Afyad (ini pasti karena Affiq suka sekali menggodanya)
Mama  : He he he
Athifah : Kakakku siapa? (nanya lagi, padahal sudah tahu)
Mama  : Kakak Affiq
Athifah : Kakakknya Afyad?
Mama  : Affiq dan Athifah (biasanya dia protes dengan jawaban ini. Dia maunya, mama menjawab: Athifah seorang)

Athifah : Kakak Affiq punya kakak?
Mama  : Tidak
Athifah : Kenapa?
Mama  : Kan kakak Affiq yang duluan lahir. Jadi dia tidak punya kakak.
Athifah : Kenapa  tidak punya?
Mama  : Ya ... karena dia yang pertama lahir, tidak ada yang lahir sebelumnya.
Athifah : Mama punya kakak?
Mama  : Punya, tapi sudah meninggal
Athifah : Namanya siapa?
Mama  : Dzaljalali
Athifah : Mama sedih waktu kakaknya Mama meninggal?
Mama  : Mama belum lahir Nak waktu kakaknya Mama meninggal
Athifah : Tapi waktu Mama sudah besar, Mama sedih kakaknya Mama meninggal?
Mama  : Iya (mama ingat, dulu ia ingin sekali punya kakak laki-laki. Kelihatannya kawan-kawan perempuannya yang punya kakak laki-laki “aman”, ada yang kawal ke mana-mana, ada yang antar-jemput. Saking terobsesi oleh hal yang tak mungkin itu, waktu kelas 3 SD mama pernah bermimpi bertemu dengan kakaknya itu. Sang kakak mendatanginya di sekolahnya. Walau hanya dalam mimpi. Waktu itu mama senang sekali).

Makassar, 29 Juni 2012



Share :

4 Komentar di "Athifah Bertanya Tentang Hubungan Persaudaraan"

  1. nanti biasanya pertanyaannya berkembang ttg silsilah keluarga itu mbak :)

    ReplyDelete
  2. kunjungan gan,bagi - bagi motivasi
    Hal mudah akan terasa sulit jika yg pertama dipikirkan adalah kata SULIT. Yakinlah bahwa kita memiliki kemampuan dan kekuatan.
    ditunggu kunjungan baliknya yaa :)

    ReplyDelete

Untuk saat ini kotak komentar saya moderasi karena banyaknya komen spam yang masuk. Silakan tinggalkan komentar ya. Komentar Anda akan sangat berarti bagi saya tapi jangan tinggalkan link hidup. Oya, komentar yang kasar dan spam akan saya hapus ya ^__^