Kreativitas Ato'


Mainan beroda, hasil kreativitas ato'

Sepanjang ingatan saya, Ato’ (panggilan dari cucu-cucu kepada ayah saya) memang suka memperbaiki mainan rusak kami. Sekarang pun demikian. Di usianya yang menjelang 72 tahun, beliau gemar memperbaiki mainan anak-anak saya yang rusak.

Raket mainan yang bolong jaringnya, digantinya dengan plastik tebal. Mobil-mobilan berbahan kaleng warisan Uyi – adik saya yang bolak-balik dirusaki Affiq dan Athifah, tak bosan diperbaikinya. Pernah, saya sudah berpikir hendak membuang mainan itu karena body-nya yang sudah cerai-berai tetapi tak lama kemudian sudah utuh kembali, diselotip sana sini oleh Ato’.

Baru-baru ini beliau mendaur ulang kereta bayi (stroller) yang dulu dipergunakan Affiq dan Athifah. Kereta bayi itu sempat dipergunakan oleh Afyad setahun pertama usianya tetapi kemudian rusak karena Affiq suka sekali berdiri di atas rodanya sehingga menyebabkan poros rodanya patah.


Mobil-mobilan ini sudah berulang kali diperbaiki oleh Ato'
Ayunan dari kereta bayi bekas
Ato' sedang memperbaiki kerusakan pada sepeda dan mobil-mobilan
Seperti halnya mobil-mobilan warisan Uyi, saya pun berpikir hendak menyampahkan saja kereta bayi itu. Tetapi rupanya Ato’ punya pemikiran sendiri. Rangka stroller itu disulapnya menjadi ayunan. Kebayang tidak? Sebuah ayunan untuk anak-anak bisa tercipta dari tulang-tulang besi sebuah stroller?

Bahkan bukan hanya ayunan. Ato’ juga membuatkan mainan beroda dari roda-roda dan bagian lain kereta bayi itu! Mainan beroda empat itu bisa difungsikan sebagai mobil-mobilan, sekaligus ranjang mungil. Ato’ membuatkan kasur empuk yang diletakkan di atasnya!

Anak-anak senang sekali memainkan kedua mainan baru mereka. Begitu pun kawan-kawan Athifah yang berkunjung ke rumah. Mereka memainkan mainan-mainan tersebut dengan antusias.

Meja yang diperbaiki Ato'
Meja kayu kreasi Ato'
Lemari coklat dicat jadi krem, sebelumnya dipindahkan oleh Ato'
dari gudang ke ruang makan seorang diri
Kabel-kabel dan lampu ini hasil kreativitas Ato'
Kursi yang diperbaiki Ato'
Satu set meja-kursi plastik rusak yang sudah berusia lebih dari sepuluh tahun juga diperbaiki oleh Ato’. Baut antar bagian dari meja dan kursi itu digantinya dengan kabel-kabel bekas yang masih kuat. Kabel-kabel itu seolah dijahit di antara bagian-bagian yang seharusnya saling berhubungan itu. Hasilnya, anak-anak kembali bisa menggunakannya. Affiq dan Athifah sampai-sampai bertengkar karenanya.

Kedua anak ini memang suka memperebutkan barang baru. Waktu Ato’ membuatkan meja Oshin dari kayu bekas lemari, mereka juga berebut memakainya.

Begitulah Ato’, di sela-sela rutinitas kesehariannya, ia suka menyempatkan diri bersama cucu-cucunya. Anak-anak tak canggung bermanja-manja dengannya. Afyad bahkan pernah tertidur dalam posisi setengah berdiri dengan kepala rebah di pangkuan beliau seraya tangan beliau membelai-belai kepalanya. Affiq yang paling keras hati di antara kedua adiknya pun tak sungkan bermanja kepada Ato’.

Kepada Ato’ pula saya titip anak-anak jika ada keperluan yang membuat saya harus keluar rumah. Barakallah Ato’, semoga kedekatanmu dengan cucu-cucu membekas dalam di hati mereka sehingga mereka mengenangmu selamanya. Semoga kesehatan senantiasa dilimpahkan Allah kepadamu beserta ridha-Nya.
Ato' memberikan bunga kepada Athifah

Makassar, 3 Mei 2012

Tulisan lain tentang Ato’:


Silakan dibaca juga:




Share :

19 Komentar di "Kreativitas Ato'"

  1. Ato' kreatif. Sama seperti anak dan cucunya. :D Iya gak Mama? ^^

    ReplyDelete
    Replies
    1. Uhuk uhuk uhuk ... waduh jadi batuk2 bin keselek nih baca komennya Ayu *_^

      Delete
  2. Ato benar-benar kreatif ya salut deh

    ReplyDelete
  3. waaahh keren,..walaupun sudah berumur, ato' masih saka kreatif, kalah sama yang muda...
    aduhh maluuu

    ReplyDelete
  4. Wah, ato' bener2 kreatif ya mbak, padahal udah berumur hehehe...

    ReplyDelete
  5. salut deh dengan ayahandamu mba... benar-benar kreatif... semoga tetap dalam keadaan sehat walafiat hingga dapat terus berkreasi ya mba.... salam hormat untuk ato'.

    ReplyDelete
    Replies
    1. Aamiin. Terimakasih kak Alaika. Semoga demikian pula dengan kak Alaika sekeluarga :)

      Delete
  6. wah, luar biasa nih ayahnya mbak niar....kreatif sekali....beruntung nih mbak jika putra-putri mbak niar dekat dengan ato' nya....biar bisa belajar berkreasi seperti kakek nya...hehehe...

    ReplyDelete
    Replies
    1. Aamiin. Sejauh ini mereka belajar berkreasinya dengan cara mengutak-atik barang mbak hehehe

      Delete
  7. Ato yang saya kenal selain kreatif dia jg sangat memperhatikan masa depan keluarganya termasuk saya.
    Insya Allah saya bisa seperti apa yg Ato mau...
    AMIN

    ReplyDelete
  8. Ato yang saya kenal selain kreatif dia jg sangat memperhatikan masa depan keluarganya termasuk saya.
    Insya Allah saya bisa seperti apa yg Ato mau...
    AMIN
    Andi Makkarateng Hadi

    ReplyDelete
  9. Wah keren...
    Ato' kreatif bgt ^^

    ReplyDelete

Untuk saat ini kotak komentar saya moderasi karena banyaknya komen spam yang masuk. Silakan tinggalkan komentar ya. Komentar Anda akan sangat berarti bagi saya tapi jangan tinggalkan link hidup. Oya, komentar yang kasar dan spam akan saya hapus ya ^__^