Dari Terong Panggang ke Grocery Store – Terung atau terong adalah sayur favorit saya dan suami saat ini. Paling suka makan terong dengan sambal. Ulala nikmatnya sayur bernama ilmiah Solanum melongena ini. Terung yang saya maksud di sini adalah yang berwarna ungu. Berasal dari India dan Sri Lanka, asal mula budidayanya adalah dari bagian selatan dan timur Asia sejak zaman prasejarah dan kemudian dikenal di dunia Barat sekitar tahun 1500-an.
Di Indonesia, terung relatif mudah tumbuhnya makanya kita familier sekali dengan sayuran berbahan terung. Sebenarnya ada beberapa jenis terung namun yang paling umum yang berwarna ungu dengan bentuk lonjong/memanjang. Ada juga terung yang berwarna hijau dan bentuknya bulat.
Namun demikian, terung
ungu tak selalu ada di pasaran atau kalaupun ada, harganya tak selalu murah.
Baru-baru ini saya mendapati terong ungu dengan harga murah di sebuah pasar di
kawasan Veteran
Utara.
Satu kantong plastik,
isinya 10 buah ukuran sedang dihargai Rp5.000 oleh penjualnya. Senangnya minta
ampun. Langsung deh saya ambil tanpa tawar-menawar lagi. Soalnya kalau
lagi mahal, harganya tidak masuk akal – mujur kalau bisa dapat 2 buah ukuran
sedang seharga Rp5.000. Dalam perjalanan pulang dari pasar, terbayang-bayang
makan dengan lauk terong rica alias terong balado. Ricanya berupa sambal tomat.
Aduhai!
Saya suka makan
sambal. Sering kali, makan nasi dengan sambal saja sudah cukup memanjakan lidah
dan perut bagi saya. Dengan adanya terong yang dimasak dengan cara digoreng
ataupun dipanggang, kenikmatan menyantap sambal disempurnakan oleh terung.
Kalau disuruh memilih
antara terung goreng
dan panggang, lidah saya sebenarnya lebih suka terung goreng … kalau tak ingat
umur haha. Namun demikian, mengingat pertambahan usia dan kemungkinan penyakit
yang menyertai karena kebanyakan makan gorengan maka akhirnya saya menjatuhkan
prioritas pada terung panggang saja. Jauh lebih sehat soalnya.
Setelah terong yang dibelah dipanggang
dan sambal tomat tumis siap, sambal ditaruh di atas sambal, santap dengan nasi
putih hangat … hm yummy. By the way, kalian mau tahu masakan
terung panggang rica ala saya? Cus simak resep lauk sederhana ini
sebagai berikut, ya …
Resep Terung Panggang Rica
Bahan Terung Panggang Rica:
- 3 buah terung ungu dibelah 2. Jika ukurannya besar, bisa dipotong 2 (membagi sisi panjangnya sama besar) lalu dibelah 2. Oya, mengenai jumlah atur jo ya. Saya menggunakan 3 terung dulu karena ukurannya pas untuk masuk di alat masak – pan yang berbentuk persegi panjang dan bisa dibolak-balik itu.
- Dua – tiga buah tomat, diris ukuran kecil atau ditumbuk/haluskan.
- Bawang putih atau bawang merah. Bisa juga keduanya, total sebanyak 3 siung. Kalau kalian tidak terlalu suka bawang, bisa dikurangi 1 atau 2 saja. Haluskan atau iris-iris.
- Cabai sesukanya, haluskan. Boleh cabai rawit, cabai merah besar, cabai keriting, atau cabai hijau. Terserah kalian, Gaes.
- Garam secukupnya.
Cara membuat Terung Panggang Rica:
- Rendam terlebih dulu terung di larutan air garam selama ± 10 menit.
- Sementara merendam terung, proses sambalnya. Haluskan semua bahan sambal lalu tumis. Masukkan garam secukupnya, aduk rata. Jika ingin menambahkan rasa manis, bisa tambahkan sedikit gula pasir atau gula merah atau kecap ke sambal.
- Siapkan alat panggang. Saya menggunakan pan berbentuk persegi panjang yang di dalamnya dialasi aluminium foil.
- Posisi terung di antara aluminium foil di bagian atas dan bawah. Selama dipanggang, terung terlindungi oleh aluminium foil hingga mendapatkan panas yang merata namun tidak mudah hangus.
- Nyalakan kompor. Panggang terung selama 10 menit. Ini waktu yang paling tepat untuk cara masak yang saya lakukan.
Waspadai ya, jangan
sampai kelupaan sebab jika kelupaan, terungnya bisa kisut alias menyusut dan
jadi tipis sekali. Aih, kurang deh kenikmatannya kalau sampai hal ini terjadi. Saya pernah mengalaminya dan sungguh penyesalan itu datangnya belakangan, bukan di depan hahaha.
Belanja Terung di Grocery Store Selain Pasar Tradisional
Bagaimana jika tak ada terung di pasar?
Jangan anggap hil ini mustahal ya, Gaes. Di zaman now,kondisi demikian bisa saja terjadi. Semacam “ada permainan” yang terjadi di antara penjual dan konsumen sehingga menyebabkan sejumlah komoditas tak masuk di pasar tradisional.
Jika kalian tak menemukan terung di pasar tradisional padahal sedang ngidam berat makan terong rica, coba cari di grocery store, hasrat makan kan tertunaikan segera. Paling asyik kalau bisa akses ke platform website atau aplikasi grocery store seperti Sayurbox. Dengan Sayurbox, pengguna dimudahkan untuk membeli kebutuhan sehari-hari hingga kebutuhan pokok seperti beras, buah, dan sayur segar dari petani lokal dengan harga murah.
Sayurbox juga menyediakan makanan ringan, ikan, daging, telur, tahu tempe, seafood dan ayam dari peternak setempat dan siap mengantar. Bahkan bagi yang berbelanja hingga 75.000 rupiah, berhak memperoleh ongkir gratis, diskon, dan promo menarik setiap hari!
Kabar menarik bagi kalian yang berdomisili di beberapa area di Jabodetabek, ada layanan agar pesanan kalian tiba dalam 1 jam dan 2 jam untuk yang berdomisili di Bali! Nama layanannya adalah Sayurkilat. Ke depannya, rencananya akan bertambah terus cakupan area yang di-cover. Kelebihannya, oleh karena dikirim langsung, kesegaran dan kualitas belanjaan yang dipesan menggunakan fitur Sayurkilat ini dijamin segar dan baik.
Well, selain
Sayurkilat, masih ada 3 fitur unggulan lagi dari Sayurbox, yaitu:
- Sayurtunai –
pengguna bisa mengecek terlebih dulu kualitas belanjaan sebelum bayar di tempat.
- Sayurfluencer – bisa
tambah cuan dengan rebahan saja. Cukup dengan cara bagi-bagi link
belanjaan maka komisi bisa diperoleh.
- Sayurpoin – setiap
berbelanja dapatkan, kumpulkan, tukarkan poin yang diperoleh dengan kupon
belanja.
Menarik,
ya? Untuk pembayarannya pun tidak perlu cash, pengguna aplikasi Sayurbox
bisa membayar belanjaannya melalui transfer bank (dengan pilihan sejumlah bank)
dan e-wallet.
Cus deh, warga
Jabodetabek dan Bali, jangan sia-siakan kesempatan mengonsumsi sayuran segar
setiap hari dengan cara berbelanja cepat, aman dan nyaman melalui Sayurbox
bersama puluhan ribu pelanggan Sayurbox lainnya. Klik www.sayurbox.com untuk berbelanja!
Share :
Aduh mantep terong dengan sambal rica-rica apalagi terongnya lumayan besar dan seger, nih. Hemm memang pas banget kalau belanja online kayak gini, lebih mudah, praktis, dan terjamin. Terima kasih resepnya!
ReplyDeleteTerong diolah apa aja nikmat...
ReplyDeleteApalagi digoreng sambal dengan ebi mantapnya. Yang penting iya terongnya fresh, bisa belanjanya di sayurbox
Wah sama saya juga suka terong bumbu pedes (balado) dan pas hari ini masak terung balado pake ati ampela. Belanjadi sayur box praktis kualitas juga oke ya
ReplyDeleteBelum pernah pa cobaki ini Terong Panggang
ReplyDeleteMembayangkannya sjaa sudah enak apalagi kalau dieksekusi langsung
Yang suka banget terung di rumah misua saya kak mugni. Saya gak tau kenapa kok bisa gak suka sama terung. Ada rasa geli saat menggigit tekstur terung. Haha
ReplyDeleteTapi saya sepakat kak, sayur box memang bisa jadi andalan saat kita butuh waktu cepat atau cuma rebahan di rumah tapi bisa mendapat sayur berkualitas.
Terong ini favorit di rumah saya. Mau diolah berteman sambal maupun dilodeh ayo aja. Bahannya juga gampang didapatkan, beli di Grocery Store yang mudah dan murah, Sayurbox, tinggal nunggu diantar
ReplyDeleteWah baru tahu terung bisa diolah seperti ini. biasanya andalan aku itu dibuat terung balado atau dipotong tipis lalu digoreng dengan tepung bumbu sampai garing. Cuma ya minyaknya jadi lumayan deh. Kalau dengan resep terung panggang rica ini sepertinya lebih sehat ya.
ReplyDeleteTerunggg kesukaanku di goreng di penyet pake sambal yummyyy lupakaan diet kalau menunya itu...
ReplyDeleteBelanja hemat di sayurbox okee banget nihhh, tinggal duduk manis order online barang sampai.
Terung panggang ricanya sungguh menggoda. Aku juga ngurangin menggoreng, Mba..Kalau ga dikukus, panggang ya pakai air fryer aja. Rasanya beda sih, tapi demi sehat kan ya..Bahan masakannya beli di Sayurbox Grocery Store aja, mudah dan ada tebus murah
ReplyDeleteAfirmasi hidup.sehat ya maak...dengan mengurangi gorengan dan banyak makan yang bergizi tanpa di goreng.
DeleteSaya biasanya digoreng tepung kalau masak terong. Kayaknya enak juga dipanggang begini. Apalagi ada sambal rica yang banyak. Tambah nasi hangat semakin nikmat, deh
ReplyDeleteterong di panggang doang makannya sama sambel sudah enak banget ya, Mba. Aku belum pernah si kalau di panggang, pernahnya di goreng gitu. Btw, aku juga belanja di Sayurbox karena kualitas produknya bagus, harga murah dan pengiriman cepat. Apalagi kalau ada promo tebus murah, bisa hemat di kantong.
ReplyDeleteTerung dipanggang sepertinya rasanya bakalan beda ya. Mau coba juga nih. Selama ini terung saya goreng saja. Meski bumbunya ya gak jauh beda juga sih. Hemm... Enak jadinya ya
ReplyDeleteTerong enak bangeeet aku suka. Menarik belanja online nih mba kan sering nggak ada cash juga, bisa gunain Sayurbox. oia terongnya dipanggang lebih sehat ya mbaa terus pakai sambeeel deh, udah nikmat makan gini aja aku doyan
ReplyDeleteTerong itu enaknya di sambal balado, kalau digoreng ya makanannya kudu pas hangat biar sedap. Etapi dikukus juga enak sih. Cepet pula ngolahnya. Kalau ada di daerahku, mau juga pakai Sayurbox
ReplyDeleteWah iya ya, kalau pakai alumunium foil kan warnanya jadi cakep dan matang sempurna. Kalau mau ada gosongnya tinggal diulang dikit tanpa alumunium foil. Jadi langsung pengen belanja dan praktik nih
ReplyDeleteKalau aku tim terong rica-rica, paling enak dicabein hahaha tapi seiring bertambahnya usia aku mulai ngurangin di goreng paling dikukus terus di makan pakai sambal, meskipun kalau menurut aku ngak seenak digoreng tapi lumayanlah bisa dimakan sama sambal.
ReplyDeleteWah aku selama ini seringnya terong goreng mlulu
ReplyDeleteBelum pernah nyoba terong panggang
Sepertinya lebih sehat
HIhi...kak Niar, kita harus percaya bahwa tidak ada yang tidak mungkin yaa..
ReplyDeleteMeskipun itu hanyalah belanja. Dengan kemudahan teknologi, berbelanja menjadi aktivits yang mudah, cepat dan tetap bisa banget menyajikan masakan bernutrisi untuk keluarga.
Tricky banget masak terung ini.
Soalnya aku kalau masak tipikal yang suka gak percaya kalau sudah matang, jadi aku lama-lamain dan berakhir dengan kisut.
Huhuu...cukup 10 menit yaa..kak Niar.
Terong nih salah satu kesukaanku juga nih, tapi kalau di rumah tuh aku lebih sering ditepungin sambil nanti bikin sambalnya deh. Awalnya tuh karena ketagihan sama terong krispi penyet di sebuah resto di Jakarta, jadilah ku coba bikin di rumah.
ReplyDeleteSimpel tapi delicious ini kak..Terong tuh salah satu menu favoritku kak... Tapi aku belum pernah nih masak terong bumbu Rica hehe..boleh lah pan kapan aku coba
ReplyDeleteSaya juga lebih suka terong yang dipanggang atau sekalian dibakar dengan yang masih ada kulitnya. Setelah matang direndam di dalam baskom yg sudah diisi dengan air, barulah kulitnya dikupas. Bumbunya? Banyak pilihan, bisa sambalado, rica-rica atau bumbu pecel. Yummiii. BTW saya penasaran dengan Sayurbox. com ini. Sudah masukkah di Makassar?
ReplyDeleteBoleh nih resep terong panggang ricanya, buat nambah-nambah daftar masakan. Soalnya mulai bosan masaknya itu itu lagi. Haha. Semoga besok Mbak Sayur bawa terong di gerobak sayurnya. Atau kalau nggak, aku order saja di SayurBox pakai layanan Sayur Kilat.
ReplyDeleteTerung tuh kesukaanku bangeeett mbaa...apalagi yang ungu, maniiisss.. diapakan saja udahlah pasti enak. Apalagi ada sambalnya gini. Cuuzz ah contek resep Mba Niar.
ReplyDeleteHuwaaa terong 5.000 rupiah dapet 10 buah. Murah bangettt... Saya juga suka terong, Mbak. Memang nikmat banget. Teman saya orang Papua malah bilang lebih nikmat terong daripada daging ayam atau sapi. Hahaha. Saking nikmatnya.
ReplyDeleteBtw belanja di Sayurbox memang mudah dan menyenangkan ya, Mbak :)
Terong balado tuh emang teman makan yang mantap ya mbak, dipadukan dengan nasi pulen, udah bikin pengen nambah-nambah tuh. Kalau saya biasanya terongnya di goreng, belum pernah coba memanggang.
ReplyDeleteSuka banget akutu sama menu masakan Terong Balado. Bisa habis dua piring nasi kalau tidak ingat diet. Wkwk... Yang terong dipanggang pengen cobain deh ..
ReplyDeleteSelalu puas belanja di sayurbox karena selalu ada promo, pengiriman cepat dan sayur buah juga fresh
ReplyDeleteSaya juga kalau masak terong sekarang dibakar atau direbus. Tapi paling enak emang dipanggang, coba kapan-kapan mau dipanggang di Oven pakai aluminium foil.
ReplyDeleteSaya juga suka terong ungu ketimbang yang ijo atau kecil-kecil, lebih teeasa terongnya. Hehe
Kalau terong dimasak kayak gini, mungkin aku bisa suka. Ya, dipanggang, mungkin akan berbeda kalau hanya dibalado atau lainnya.
ReplyDeleteAku juga suka banget terong panggang atau terong goreng, terus dicocol sama sambal. Enak bangeet. Bisa habisin nasi sih makan gitu aja. Dulu ada tanaman terong di depan rumah, sekarang udah mati semua. Untung bisa pesan SayurBox, sejam sampai lagi yaa.. hmm coba ah.
ReplyDeleteIhhh samaaa kita mbaaaa, aku pun sukaaaa sangaaat terong. Yg ungu ataupun yg hijau bulat atau hijau panjang. Yg ungu biasanya saya balado. Yg hijau bulat enak buat lalapan. Yg hijau panjang, ini biasanya kalo Sumatra utk digulai.
ReplyDeleteBersyukurnya di Jakarta ataupun dulu pas msh tinggal di Medan dan Aceh, terong banyak dijual, JD relatif murah. Makanya mama sering masak ini.
Skr di JKT pun, aku paling sering belanja terong. Krn bisa diolah macem2 😁. Sukaaa bgt Ama rasanya yg manis sih kalo kubilang.mantep memang kalo udh dimasak sambal
kesukaanku ini mba Mugniar ... mantap resepnya
ReplyDeleteSayurbox ni solusi praktis buat mamak2 pecinta blanja onlen yg tetap membuat belanja sayur lancar terus ya bun. I wish ada layanan sayurbox sampai ke rumah sy. Btw terungnya aduhai bener. Saya juga suka menu ini
ReplyDeleteWah terlihat yummy, masalahnya paksu kurang suka terong dan aku suka sekali. Kalau di panggang blm pernah ini patut dicoba
ReplyDelete