Lengkap! Ini Dia Perbedaan TKA Dengan UN

Lengkap! Ini Dia Perbedaan TKA Dengan UNBunda/Ayah dan adik-adik … sudahkah mendengar soal TKA yang menggantikan UN? Bisa dibilang memang TKA pengganti UN tapi tidak sepenuhnya benar loh, sebab TKA ternyata tidak wajib diikuti oleh siswa. Loh terus kenapa kita harus pusing mikirin TKA, memang apa alasan kita harus ikut TKA?

 

Perbedaan TKA dengan UN

Apa itu Tes Kemampuan Akademik?

 

Tes Kemampuan Akademik atau disingkat TKA adalah asesmen pengganti Ujian Nasional (UN) yang dirancang langsung oleh Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah (Kemendikdasmen).

Meskipun dikatakan asesmen pengganti Ujian Nasional, TKA tidak bersifat wajib karena tidak menentukan kelulusan siswa. Tapi kenapa harus tetap ikut TKA? Hal ini dikarenakan TKA digunakan sebagai salah satu indikator penilaian dalam Seleksi Penerimaan Murid Baru (SMPB).

Jadi buat para siswa SD, TKA ini bisa digunakan dalam seleksi masuk SMP. Demikian pula bagi siswa SMP, akan digunakan untuk seleksi masuk SMA. Bagi siswa SMA/SMK, TKA ini akan menjadi indikator dalam SNBP (Seleksi Nasional berbasis Prestasi).

Bisa dikatakan, hasil TKA ini adalah penilaian individu kemampuan akademik siswa, oleh karena itu menjadi nilai individu dalam seleksi masuk perguruan tinggi.

Baca juga: Rekomendasi Tryout UTBK SNBT 2025: Bisa Cek Peluang Lolos Realtime 


Perbedaan TKA dengan UN

 

Mungkin kalian masih bingung, kan, apa sih perbedaan antara kedua ujian ini? Nah, kali ini kita bakal bahas dengan cara yang fun dan santai, biar kalian makin paham dan siap menghadapi ujian-ujian penting ini!

 

Tujuan Ujian

Mari kita mulai dari tujuan utama masing-masing ujian. UN selama ini dikenal sebagai ujian yang menilai kompetensi akademik dari berbagai mata pelajaran yang dipelajari selama SMA.

Pokoknya, siswa yang lulus UN itu tanda bahwa dia sudah memenuhi standar kelulusan yang ditentukan oleh pemerintah. Dia berhak lulus dan melanjutkan pendidikannya ke jenjang yang lebih tinggi.

Namun demikian, Tes Kemampuan Akademik hadir untuk menggantikan UN dengan pendekatan yang lebih menyeluruh. TKA berfokus pada kemampuan akademik individu siswa. Jadi TKA ini akan diujikan berdasarkan materi umum seperti bahasa indonesia, matematika dan juga pilihan mata pelajaran yang diambil oleh siswa.

 

Ruang Lingkup Materi

Bagi siswa yang mengikuti UN, pasti tahu kalau ujian ini terdiri dari beberapa mata pelajaran tertentu yang sudah ditentukan oleh kurikulum, seperti Matematika, Bahasa Indonesia, Bahasa Inggris, dan lainnya, tergantung jurusan yang dipilih.

Sedangkan TKA, meskipun masih mencakup mata pelajaran yang sama, lebih mengutamakan kemampuan berpikir analitis dan pengetahuan umum yang lebih luas. Jadi, kalau UN lebih fokus pada pelajaran yang sudah diajarkan di sekolah, TKA menguji sejauh mana siswa yang bersangkutan bisa mengaplikasikan pengetahuan tersebut dalam kehidupan sehari-hari dan menyelesaikan masalah yang lebih kompleks.

Oh ya, pastikan untuk terus update info tes kemampuan akademik supaya tidak ketinggalan peraturan baru.

 

Metode Penilaian

Salah satu hal yang membedakan TKA dari UN adalah metode penilaiannya. UN cenderung menggunakan soal pilihan ganda dan esai, yang langsung menguji hafalan dan pemahaman dasar terhadap materi pelajaran.

Berbeda dengan TKA yang lebih komprehensif dalam penilaiannya. TKA sering kali melibatkan soal-soal yang menguji kemampuan berpikir kritis, analisis, dan penerapan pengetahuan dalam situasi nyata.

Jadi, jangan kaget kalau nanti menemukan soal yang membutuhkan logika dan pemahaman yang lebih dalam, bukan hanya mengandalkan hafalan.

 

Pengaruh TKA Terhadap Kelulusan dan Penerimaan Perguruan Tinggi

Kedua ujian ini memiliki pengaruh besar terhadap kelulusan tetapi ada perbedaan penting dalam hal masuk perguruan tinggi. UN menjadi syarat utama kelulusan siswa dari SMA dan menjadi tolak ukur untuk melanjutkan ke jenjang pendidikan tinggi.

Namun, TKA sekarang lebih berperan dalam penilaian masuk perguruan tinggi. Sebagai ujian yang menggantikan UN, TKA lebih banyak digunakan oleh universitas untuk menilai apakah seorang siswa sudah siap memasuki dunia perkuliahan atau belum.

Selain itu, hasil dari TKA juga bisa dijadikan sebagai salah satu acuan dalam seleksi SNMPTN (Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri) atau SBMPTN (Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri), tergantung pada kebijakan masing-masing universitas.

 

Fleksibilitas dan Perubahan Format Ujian

Satu hal yang patut diperhatikan adalah bahwa TKA memiliki format yang lebih fleksibel dibandingkan UN. TKA dirancang untuk menguji kemampuan secara lebih dinamis dan mencakup berbagai aspek keterampilan akademik yang lebih luas, dibandingkan dengan UN yang cenderung lebih kaku dan terbatas pada mata pelajaran sekolah.

 

Persiapan Ujian

Tentu saja, persiapan untuk kedua ujian ini juga berbeda. Untuk UN, peserta ujian bisa fokus mempelajari pelajaran yang ada di kurikulum dan banyak berlatih soal-soal yang terkait dengan materi ujian. Tapi untuk TKA, persiapannya harus lebih beragam.

Siswa perlu mempersiapkan kemampuan berpikir kritis dan mempelajari soal-soal yang menguji kemampuan dalam menyelesaikan masalah lebih kompleks.

Nah, buat murid yang ingin mempersiapkan TKA dengan baik, tak ada salahnya mencoba bimbel Tes Kemampuan Akademik. Dengan mengikuti bimbel yang kredibel, diharapkan dapat membantu lebih matang dalam menghadapi TKA nantinya.

 

Rekomendasi Bimbel Tes Kemampuan Akademik

 

Bagi siswa yang ingin mempersiapkan TKA dengan baik dan seru, Ruangguru menyediakan berbagai layanan belajar yang dapat membantu meningkatkan pemahaman konsep dan ketrampilan akademik. Berikut adalah beberapa produk unggulan Ruangguru untuk membantu siswa mempersiapkan TKA mulai dari sekarang:

 

Brain Academy Online

Bimbel online interaktif dengan sesi Live Teaching bersama Star Master Teacher yang berpengalaman. Di Brain Academy Online, siswa dapat mengikuti Kelas Tambahan TKA untuk tier Regular, Premium, dan Elite.

Beberapa fasilitas yang bisa didapatkan dalam Brain Academy Online adalah:

  • Kelas Tatap Muka terintegrasi teknologi berupa pengalaman audio visual lengkap dengan TV dan AC.
  • Konsultasi PR langsung dengan guru.
  • Akses fitur belajar online, seperti Video Belajar Mandiri, Tryout, Klinik PR bersama Master Teacher, dan banyak lagi.
  • Konsultasi masalah belajar bersama konselor.

Ruanguji

Simulasi ujian TKA (Tryout TKA) dengan sistem penilaian item response theory (IRT), sehingga siswa bisa mengukur tingkat kesiapannya. Selain itu, ada juga Kitab TKA yang merupakan buku persiapan TKA berisi ratusan soal latihan dan konsep kilat materi ujian.

 

Ruangbelajar

Video pembelajaran adaptif dari Ruangbelajar menyesuaikan kecepatan belajar siswa, dilengkapi dengan latihan soal dan rangkuman. Video belajar ini dapat digunakan untuk pemantapan siswa di mata pelajaran pilihan.

AiRIS

Layanan tanya jawab materi TKA yang sulit dipahami melalui chat dengan tutor yang standby 24 jam.

 

Manfaat Ikut TKA Bersama Ruangguru

 

Selain mendapatkan pemahaman mengenai materi TKA, Ruangguru juga membantu peserta untuk menyiapkan strategi belajar supaya menjadi lebih percaya diri dan meraih hasil terbaik. Materi ruangguru juga fleksibel bisa diakses di semua perangkat.

Peserta juga bisa memilih program yang sesuai dengan kebutuhannya, Ruangguru menyediakan program-program berbeda supaya bisa menyesuaikan dengan mood belajarnya.

 

Kenapa Harus Ikut TKA di Ruangguru

 

Ruangguru sudah terbukti menjadi bimbel online nomor 1 di Indonesia, Ini kata mereka yang bergabung bersama Ruangguru.


Bimbel Ruangguru

Bunda/Ayah yang memiliki anak yang masih sekolah dan kalian – para siswa sekolah tingkat akhir, pastikan mendaftarkan diri untuk persiapan TKA sekarang, sebab Ruangguru mempunyai diskon khusus untuk kalian yang ingin berjuang mempersiapkan TKA dengan baik. 



Share :

24 Komentar di "Lengkap! Ini Dia Perbedaan TKA Dengan UN "

  1. Noted bangeett Kak Niar.
    Memang ada pro kontra terkait kehadian ujian ini, ya.
    Namapun kurikulum Indonesia, ngga afdhol kalo tydack berubah seiring pergantian pejabat, ye kan :)
    Apapun itu, semoga generasi Indonesia tetap waras jiwa raga, semangaaatt berbuat baik!

    ReplyDelete
    Replies
    1. Yah begitulah, Mbak Nurul ... semoga tetap membawa kebaikan bagi anak-anak Indonesia yaa.

      Delete
  2. Banyak sekali istilah ujian ya Bun
    Sampai saya harus benar-benar mengikuti perkembangan jenis ujian di sekolah
    Soalnya Salfa tahun depan sepertinya menghadapi UN
    Namun, apa pun jenis tes-nya semoga anak anak bisa lulus sesuai dengan harapan semua pihak

    ReplyDelete
    Replies
    1. Iya, sampai gemas saya dengan perubahan istilah ... soalnya zaman anak sulung dengan anak tengah sudah ada yang beda beberapa tapi masih ada yang sama sih. Anak sulungku ada UN, anak tengah alhamdulillah tidak ada .... nah, nanti anak bungsu kena UN ini.

      Delete
  3. Kehidupan semakin dinamis butuh banget pemikiran yang flexibel dan kritis. Kalau soal teori sekarang tuh sudah banyak bertebaran di mana saja.

    Setuju sekali yang mba tulis bahwa, perlu kemampuan berpikir analitis dan pengetahuan umum yang lebih luas dan mengaplikasikannya dalam kehidupan sehari-hari serta mampu menyelesaikan masalah yang lebih kompleks.

    Semoga para tua dan orang yang membutuhkan TKA ini bisa bertemu dengan Ruangguru karena dimudahkan soal biaya dengan adanya discount. Karena penting sekali untuk melatih kemampuan itu.

    ReplyDelete
    Replies
    1. Yess .. Ruangguru sudah menyediakan fasilitas yang membantu orang tua, tinggal dimanfaatkan sebaik-baiknya, Mbak Nik :)

      Delete
  4. Daku dapat yang asesmen 2x pas yang menuju ke penjurusan SMU, dan ke arah jurusan kuliah. Baru dah selanjutnya ikut UN.
    Apapun istilahnya, semangat selalu buat belajar.

    ReplyDelete
    Replies
    1. Yess, harus selalu semangat belajar ... kalau butuh bantuan, bisa ke Ruangguru :)

      Delete
  5. Jadi paham nih terkait bedanya UN dan TKA 👍. Jaman ku sekolah masih bergantung pada hasil UN sih buat lanjutin kuliah terutama kampus negeri yak maklum aku lulus SMK tahun 2013-an.

    Ruanguru emang selalu jadi pilihan terbaik ya, supaya anak jadi makin berprestasi.

    ReplyDelete
  6. Saladin kelas 6 nih. Wah bisa ya les di Ruang Guru. Apalagi les online gini lebih praktis dan gak harus ribet antar ke tempat les.
    Soal TKA kulihat contoh-contohnya di internet, susyee. Beneran kudu cermat.

    ReplyDelete
  7. Adikku kayaknya tahun depan udah kebagian TKA ya. Nggak ada UN lagi. Mungkin agak lebih rumit nggak sih? Adik-adik harus menyelesaikan masalah yang lebih kompleks.

    ReplyDelete
  8. Adikku kayaknya tahun depan udah kebagian TKA ya. Nggak ada UN lagi. Mungkin agak lebih rumit nggak sih? Adik-adik harus menyelesaikan masalah yang lebih kompleks.

    ReplyDelete
  9. Beneran kudet aku pas baca ini, jadi tercerahkan krn artikelnya informatif banget ttg perbedaan antara UN & TKA.
    Dengan TKA yang tidak bersifat wajib dan tidak menjadi penentu kelulusan, siswa memiliki kesempatan untuk menunjukkan kemampuan akademik mereka tanpa tekanan berlebihan. Selain itu, penggunaan hasil TKA sebagai indikator dalam seleksi masuk perguruan tinggi melalui jalur prestasi memberikan alternatif yang lebih adil dan objektif dibandingkan hanya mengandalkan nilai rapor, yang sering kali dipertanyakan validitasnya. Mudah2an beneran bisa mengurangi stress pada para siswa ya.

    ReplyDelete
  10. Bingung ih ujian aja berubah2 metodenya. Dulu si kakak gak ada UN, tp trs SNMPTN ada materi TKA. Nah nnt si adek beda lagi berarti taun depan. Mmg hrs belajar di bimbel berpengalaman ya kak supaya hasilnya sesuai harapan..

    ReplyDelete
  11. Duuuuh aku puyeng sebenernya, Krn banyak banget istilah baru skr ini 😔😔. Mana anakku THN ini masuk SMP. Jadi skr ini memang lagi nemenin dia utk ikut ujian Senin besok. Tp mau cari informasi lagi ttg TKA deh, juga informasi lain buat daftar SMP etc.

    Tertarik banget sih mba buat masukin si kakak ke Bimbel kayak ruang guru gini. Kayaknya memang hrs dibantu Ama bimbel berpengalaman sih

    ReplyDelete
  12. Jujurly aku puyeng ini, anakku sekarang kelas 6, ada ujian akhir jenjasng ada pula ujian akhir sumatif. Kalau ga salah ujian akhir jenjang ini materinya dari kelas 4 sampai kelas 6. Tapi kemarin yang diujikan saat tes masuk madrasah adalah materi kelas 6
    Entah apakah ini yang dimaksud TKA, banyak istilah yang membuatku bingung kak

    ReplyDelete
  13. Setiap pergantian menteri selalu ada perubahan ya. Bikin istilah baru atau apalah tapi intinya ya seperti itu...
    Mengajak anak belajar melalui bimbel memang lebih fokus karena ada tujuan dan pencapaiannya juga terukur.

    ReplyDelete
  14. Haaa ini info yang kucari-cari, masih bingung soalnya kenapa banyak banget hal-hal baru di dunia pendidikan yang terus saja mencari pola terbaiknya. Anakku yg skrg kelas 6 belum diberlakukan TKA ini jadi persiapan untuk anakku yang tahun depan masuk kelas 9.

    ReplyDelete
  15. Semakin tercerahkan soal perbedaan TKA dengan UN, Mbak. Dan ternyata TKA tidak wajib diikuti ya, tapi sebaiknya ikut, karena jadi indikator penilaian peneriman murid baru. Dan sebenarnya intinya sama dalam soal persiapan. Persiapan harus matang dan pastinya belajarnya semakin ditingkatkan.

    ReplyDelete
  16. Jujur ajaa, aku sih seneng banget ada TKA ini untuk menguji siswa layak atau enggak untuk masuk ke jenjang selanjutnya. Aku beneran mikir UN diadakan lagi loh tadinya.

    Ternyata, walaupun sama-sama uji kompetensi, tetep berbeda yaa. Baik dari segi tujuan, ruang lingkupnya, sampai metode penilaiannya. Semogaa anak-anak nanti jadi makin termotivasi yaa untuk belajar terus karena mereka harus menunjukkan usahanya untuk bisa meraih yang mereka inginkan.

    ReplyDelete
  17. sekarang banyak banget istilah untuk ujian anak sekolah, aku sampe bingung buat bedainnya. Dan istilahnya juga ada yang berubah dari zaman aku sekolah dulu.
    ternyata TKA dan UN dari segi penilaian berbeda ya, aku pikir sama aja gitu.
    dulu sampe belain ikutan tryout kalau mau menjelang ujian

    ReplyDelete
  18. Perubahan sistem ujian terkadang bikin kita sebagai orang tua bingung. Tapi setelah dibaca lagi, ternyata TKA lebih mengutamakan keterampilan berpikir daripada sekadar hafalan ya.

    Boleh banget si nanti putri kalo udah gedean dikit, mau aku masukin bimbel juga biar lebih baik kemampuan berpikirnya.

    ReplyDelete
  19. Anakku tahun ini lulus SD. Belom ada TKA kayaknya di SMP sini untuk PPDB-nya. Masih sistem zonasi, prestasi, afirmasi. Dek-dekan juga kalo misalnya ada TKA. Soalnya aduuuh, yang aku lihat, kurikulum yang udah diterima anakku, dan juga gurunya, gak cukup membuat aku tenang. Masih banyak hal yang kayaknya kok gak mantap untuk menghadapi itu. Anakku ikut jalur prestasi akademik nilai raport. Semoga deh bisa keterima. huhuhu... dek-dekan, Mak...

    ReplyDelete
  20. Oh jadi ini ya beda TKA dan UN , dan ada solusi juga ya buat menghadapi UN di Ruangguru ini jadi lebih ada persiapan matang bagi murid murid nih sebelum UN

    ReplyDelete

Untuk saat ini kotak komentar saya moderasi karena banyaknya komen spam yang masuk. Silakan tinggalkan komentar ya. Komentar Anda akan sangat berarti bagi saya tapi jangan tinggalkan link hidup. Oya, komentar yang kasar dan spam akan saya hapus ya ^__^