Film Pasaran

“Mama suka film Rapunzel?” tanya Athifah pada suatu sore.

“Tidak,” tukas Mama yang memang tidak suka nonton film. Kalau pertanyaan itu dilontarkan padanya saat usianya sebaya dengan Athifah, ia tentu mengatakan suka. Dulu Mama juga suka dengan dongeng Rapunzel, gadis berambut pirang super panjang itu.

“Afifah ranking satu juga tidak suka, Ma. Katanya itu film pasaran, banyak dijual di pasar. Afifah sukanya film Frozen,” ada frasa kata “ranking satu” setelah nama Afifah karena ada dua anak perempuan bernama Afifah yang sekelas dengan Athifah.

“Aih sama ji, Frozen juga pasaran,” Affiq yang mendengar percakapan ini langsung menimpali.

“Tidak! Film Rapunzel yang pasaran – banyak dijual di pasar. Kalau film Frozen tidak pasaran!” sahut Athifah setengah gusar.

Tampaknya ia yakin sekali. Entah kenapa. Mungkin karena ia dan Afifah sudah melakukan riset pasar?

Mama diam saja. Tapi bukan benar-benar diam. Karena Mama sedang berusaha menyembunyikan wajahnya yang menyimpan cengiran geli. Mama baru sadar kalau putri mungilnya sudah belajar mengenai istilah “pasar” dan “pasaran” dan menemukan hubungan antara keduanya!


Makassar, 31 Oktober 2014


Share :

15 Komentar di "Film Pasaran"

  1. wah lama ga dolan sini, sekali dolan malah dibuat puyeng ama anak-anak mbak Niar.. saya juga bingung nih, apa beda pasar ama pasaran?

    ReplyDelete
  2. Mungkin Atifah kalau diajak ke pasar sering perhatiin penjual kaset jadi tahu mana yang udah ada dipasar mana yang belum dijual :)

    ReplyDelete
    Replies
    1. Afifah itu yang tahu ... Athifah hanya mengutip dari Afifah

      Delete
  3. super sekali. Heiheie Pinjam dari Mario Teguh The Golden Ways, Anak anak sekarang sudah pinter pinter, dan sangat mengejutkan. Terutama pada penggunaan kosa kata ya yang terus berkembang. Orang tua kadang dibuat takjub kadang juga merasa kuatir. Kuatir jika anak anaknya "dewasa" terlalu cepat. Bagamana dengan pendapat yang lain?

    ReplyDelete
    Replies
    1. Iya Pak Asep .... kalo Athifah .. ya begini ini ....

      Delete
  4. anak2 memang ada2 aja.
    Mending sih penggunaan katanya itu masih bener
    nah kalau adekku kadang salah memakai padanan kata, jadi yang denger rancu :D

    ReplyDelete
  5. Pasaran ternyata ada hubungannya ama pasar yaaa..... #Tambah lagi satu pengetahuan baru haha... :d

    ReplyDelete
  6. Pasar... pasaran... hahaha... Athifah pinteeeeeer :D

    ReplyDelete
  7. Hahaha ...
    Rupanya ... di mata anak-anak pengertian terkenal yang dijual di pasar itu sama dengan pasaran ya Niar ...

    Salam saya NIar

    (1/11 : 13)

    ReplyDelete
  8. Hahaha, cute! Jadi ingat keponakanku pikir kenapa pajangan gak boleh dimaikan karena ada kata "jangan" nya :D

    ReplyDelete
  9. kalau mau beli brang jangan di pasar supaya gak pasaran hehehe. anak-anak bisa saja ya

    ReplyDelete
  10. Jadi ingat pasaran di kampung halaman :)

    ReplyDelete

Untuk saat ini kotak komentar saya moderasi karena banyaknya komen spam yang masuk. Silakan tinggalkan komentar ya. Komentar Anda akan sangat berarti bagi saya tapi jangan tinggalkan link hidup. Oya, komentar yang kasar dan spam akan saya hapus ya ^__^